Notification

×

Tag Terpopuler

Pabrik Cincau Hitam di Palembang Produksi 600 Loyang Perhari

Friday, March 14, 2025 | Friday, March 14, 2025 WIB Last Updated 2025-03-14T09:17:05Z


PALEMBANG, SP - Cincau hitam jadi primadona untuk berbuka puasa. Si hitam kenyal ini selalu diburu untuk campuran es campur dan minum manis dan dingin lainnya. 


Salah satu produsen cincau hitam di Kota Palembang yang selalu kebanjiran orderan yaitu Pabrik Cincau Amat Jalan Putri Rambut Selako, Ilir Barat I Kota Palembang. 


Pegawai Pabrik Cincau Amat, Irfan mengatakan, setiap ramadan, produksi cincau meningkat. Produksi cincau yang dikirim ke Pasar Jakabaring ini banyak dipesan oleh masyarakat untuk menu berbuka.


"Seharian, pabrik ini bisa memproduksi hingga 600 loyang cincau yang dimasak menggunakan kayu bakar," ujarnya.


Irfan mengatakan, cincau sebelum matang dan siap dijual, berupa daun dari pohon cincau. Daun tersebut kemudian diproses dengan cara direbus hingga air mendidih. Setelah masak, kemudian rebusan daun disaring dan diperas hingga mendapatkan sari.


"Daun cincau dari Jawa, jadi kita rebus, yang kemudian sarinya dimasak dalam tong sekitar 30 menit dan dicampur sagu, aduk rata dan tunggu hingga masak lalu dicetak dalam loyang,"  jelasnya.


Ratusan loyang cincau itu dimasak dalam tong besar yang setiap tong cukup hingga 150 loyang. Proses masak cincau hingga benar-benar siap dijual butuh waktu tiga jam.


"Kita ada empat tong besar untuk menampung loyang-loyang yang sudah berisi adonan cincau dari sari yang sudah dicampur sagu," kata Irfan.


Berbeda dengan hari normal selain ramadan, pabrik ini hanya memproduksi dua tong cincau. Irfan menyampaikan, produksi dan penjualan cincau saat bulan puasa naik signifikan, karena cincau jadi takjil khas yang kerap diburu masyarakat Palembang.


"Kalau kirim ke pasar kita ke Jakabaring, harganya 20 ribuan seloyang saat ramadan dan hari normal 15 ribu per loyang," jelasnya. (Ara)

×
Berita Terbaru Update