PJ Walikota Palembang Cheka Virgowansyah |
PALEMBANG, SP - Memeriahkan malam tahun baru 2025, Pemerintah Kota Pemkot menggelar Drone Show atau Pertunjukan Drone di atas langit Sungai Musi.
Pertunjukan Drone Show di atas langit Sungai Musi ini dapat dinikmati dari kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) dan Jembatan Ampera pada 31 Desember 2024, tepatnya malam pergantian tahun.
"Akhir tahun 2024 ini akan banyak event, salah satunya Pesta Drone/ Drone Show yang bertujuan membahagiakan masyarakat Kota Palembang," kata Penjabat (PJ) Walikota Palembang Cheka Virgowansyah, saat bersilaturahmi dengan media di Palembang, Rabu (11/12/2024).
Cheka mengatakan, Drone Show ini merupakan salah satu program yakni bertemakan teknologi, yang bertujuan agar Palembang menjadi Center of Sumatera.
"Detik-detik tahun baru 2025 akan ada Countdown (hitung mundur) menggunakan drone tersebut. Tidak lagi menggunakan kembang api. Semoga Palembang yang pertama dan sukses," katanya.
Belasan formasi drone yang akan beratraksi persis di atas Sungai Musi ini diantaranya Logo Pemkot, Lafaz Allah, Muhammad, Jembatan Ampera, Tanjak, Bidar, Songket, Lawang Borotan, Limas, Belido, Palembang, Darussalam, Kembang Api, dan tulisan Tahun Baru 2025.
"Kita tarik agar semua orang datang ke Palembang, ratusan drone yang akan naik secara bersama membentuk 15-17 formasi," katanya.
Event ini dipastikan akan ramai dikunjungi karena jarang sekali ada hiburan malam tahun baru di satu titik yakni kawasan BKB yang meluas ke Ampera.
"Karena setiap malam tahun baru Jembatan Ampera tutup, kemungkinan nanti juga tutup dan bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berkumpul di atas Jembatan Ampera," katany
Menurut Cheka, event ini akan menghadirkan banyak orang datang ke Kota Palembang. "Hasilnya akan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari penuhnya hotel, restoran dan tempat hiburan," ujarnya.
Kepala BPKAD Kota Palembang Ahmad Nasir mengatakan, event itu dapat meningkatkan perekonomian rakyat. Sebab, kegiatan ini berdampak pada pajak hiburan, makanan minuman, dan hotel.
"Pajak Hotel, makam minum dan hiburan, Beberapa item pajak itu memiliki Rasio 30 persen lebih terhadap PAD" katanya. (Ara)