Notification

×

Tag Terpopuler

Oknum Pejabat Pemprov Sumsel Mentor FEC Shopping Layak Jadi Tersangka

Thursday, September 14, 2023 | Thursday, September 14, 2023 WIB Last Updated 2023-09-14T03:33:44Z

Ricky MZ SH CPL Praktisi Hukum Pengacara Publik 

PALEMBANG, SP - Mewakili nasib korban E-commerce FEC Shopping Indnesia, Ricky MZ SH CPL Praktisi hukum sekalipengacara publik meminta pihak Kepolisian dan OJK bergerak cepat, melakukan pemblokiran rekening Bank milik PT. FEC Shopping Indnesia, PT. Sukma Jaya Abadi, PT. Tri Usaha Berkat bersama beserta rekening direktur serta komisaris dan afiliasinya (catatan kami masih ada 5 Perseroan lain terafiliasi FEC), termasuk orang-orang yang ada di balik FEC yaitu para mentor".


Oleh sebab itu dalam kasus FEC Shopping Indonesia, para korban berharap besar untuk penegakan hukum pidana ini. Dengan segala kewenangan yang diberikan Undang-undang kepada Polri dan OJK, tidaklah menjadi penghalang atau hal yang sulit guna mendalami dan mengembangkan kasus ini, apakah ada PT lain atau ada pihak perorangan lain yang berafiliasi dengan FEC Shop Indonesia ini.


Afiliasi FEC Shopping Indonesia dari pihak perorangan misalnya di Sumsel sejak awal para korban menaruh curiga dengan seseorang yang menyebut dirinya “mentor senior”. Mengaku warga palembang. Waktu di cek ternyata pejabat publik, inisial AS oknum Kepala Dinas di Provinsi Sumsel. 


Publik luas ikut menyaksikan video berantai tersebar di WAG saat ini. Seorang Pejabat Publik mengaku sebagai mentor senior, namun terkesan bukan sekedar mentor. Dalam videonya ia menyebut “telah merasakan hasil berkembang pesatnya FEC di sumsel dan FEC betul-betul memberikan janji dan bukti, perusahaan E-commerce yang betul-betul menjanjikan dan bisa membuat bahagia”.


Terlebih pada acara lounching FEC Shopping Indnesia di salah satu hotel Palembang waktu lalu, si mentor senior juga aktif mempromosikan keberadaan bisnis yang dijalankan FEC Shopping Indnesia. Tujuannya apa kalau bukan mengajak bergabung masuk dan ikut dalam bisnis FEC Shopping Indonesia.


Ricky meminta agar Polisi dan OJK harus segera memanggil untuk dimintai keterangan dari mentor senior tersebut. Dalami perannya selain sebagai mentor yang hubungannya dengan FEC Shop Indonesia hingga merugikan korban dan seterusnya.


“Mentor senior FEC ini sangat mungkin dan sangat layak untuk dijadikan Tersangka” dengan jeratan berbagai tindak pidana, mulai dari tindak pidana sektor jasa keuangan, tindak pidana informasi transaksi elektronik (ITE), tindak pidana tipu gelap atau setidaknya dianggap turut serta sampai dengan tindak pidana pencucian uang,” kata Ricky, Kamis (14/9/2023).


"Jangan sampai ada yang bilang bahwa sang mentor senior ini juga bagian dari korban FEC," ujarnya.


“Saya rasa Polri dan OJK sudah sangat akrab dengan karakter model kejahatan seperti ini, guna membongkar, mendalami hingga mengembangkannya,".


Berbagai kejahatan investasi bodong Polisi atau OJK dapat saja bekerjasama dengan PPATK menelusuri harta kekayaan pelaku, aset-aset dan lain sebagainya. Hal demikian minimal terkonfirmasi ke publik apakah benar harta yang diperoleh berasal dari kejahatan atau bukan. 


Dijelaskannya, dalam banyak kasus investasi bodong di tanah air, dari sisi korban yang utama adalah “bagaimana cara pengembalian uangnya”. Cara cepat selain pidana dan gugatan perdata dapat saja Kejaksaan (JPN) demi kepentingan umum membawa kasus ini ke Pengadilan Niaga. Kecuali perseroan atau kegiatan e-commercenya terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. (Ariel)

×
Berita Terbaru Update