MUBA, SP - Selayaknya pembuangan limbah masyarakat seperti sampah diletakan pada tempatnya, namun pandangan berbeda terpantau oleh beberapa awak media.
Pantauan sejumlah wartawan yang melintas, Rabu (23/8/2023) tumpukan limbah masyarakat tersebut sempat terlihat di pinggir Jalan Raya Simpang Gardu Desa Teluk Kijing III Kecamatan Lais.
Mirisnya lagi, kondisi ini salah satunya berada didepan pintu gerbang masuk Sekolah Dasar Negeri Talang Duku Desa Teluk Kijing III Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Selain tidak layak dan memberikan pemandangan kumuh, juga menimbulkan pencemaran yang akan merusak lingkungan sekolah.
Maskur salah satu pengendara yang melintas sangat menyayangkan hal ini terjadi, sudah semestinya pembuangan sampah diletakan pada tempatnya. Selain itu juga akan membahayakan kendaraan yang melintas.
"Terlihat ado api, cakyo api berasal dari bakaran sampah dipinggir jalan, supayo percikan apinyo idak nyambar kendaraan aku, jadi aku agak kekanan mas," ujarnya.
Kepala Desa Teluk Kijing III Yupanser Ahmad SE sangat menyayangkan hal itu terjadi. Karena jauh dari pemukiman masyarakat, Yupanser menduga sampah tersebut berasal dari kegiatan SD N Talang Duku.
"Karena posisinya ditepi jalan raya, tepatnya di depan SD Negeri Talang Duku, seharusnya ada tindakan pihak sekolah untuk membersihkan dan mengingatkan kalau ada pihak dari sekolah yang membuang sampah sembarangan," ujarnya.
Lebih lanjut, Yupanser mengatakan, selain terkesan kumuh, juga dapat menjadi sumber penularan penyakit, mengganggu estetika, serta menurunkan tingkat kenyamanan dan pada akhirnya mengganggu proses belajar mengajar.
Sementara, saat beberapa wartawan mendatangi SD Negeri Talang Duku untuk meminta keterangan lebih lanjut, kepala sekolah SD tersebut sedang tidak berada ditempat.
"Kepala sekolah tidak hadir, karena minggu ini beliau ada hajatan," jelas salah satu guru yang sempat ditemui. (ch@)