Notification

×

Tag Terpopuler

Tamatan SMK dan Sarjana di Palembang Sulit Dapat Pekerjaan

Thursday, June 15, 2023 | Thursday, June 15, 2023 WIB Last Updated 2023-06-15T09:29:47Z


PALEMBANG, SP - Angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kota Palembang berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) terakhir di 2022 sebanyak 70 ribuan. 


Tingginya angka pengangguran ini menjadi tanggungjawab Pemerintah Kota Palembang untuk mencari solusi dengan penyediaan pangan kerja.


Kepala dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Palembang, Rediyan Deddy mengatakan, Pemkot Palembang melalui pihaknya ditarget setiap tahun untuk menurunkan angka tersebut.


Berdasarkan angka BPS di 2021, TPT di Kota Palembang ada sebanyak 84 ribu lebih. Kemudian di 2022 mengalami penurunan ke angka 70 ribuan. 


"Alhamdulillah menurun, mudah-mudahan di 2023 angka ini akan turun lagi," katanya.


Angka TPT ini memang akan terus bertambah karena antara kebutuhan dari lapangan pekerjaan dan suplai (tamatan sekolah dan sarjana ini tidak berimbang," katanya. 


"Setiap tahunnya ada tamatan sekolah baik SMK, atau sarjana baru dan lainnya. Sementara ketersediaan lapangan kerja belum mampu menyerap semuanya," katanya.


Dari laporan kawan-kawan dari  bursa kerja khusus yang membina tamatan SMK setidaknya ada 13 ribu, belum lagi dari D3, S1 dan sekolah-sekolah tinggi, seperti kebidanan, keperawatan, dan lainnya. 


"Kami masih berupaya untuk mengurangi angka pengangguran ini, seperti job fair, pelatihan kemudian juga lewat program pemagangan seperti ke Jepang, ke Jerman," katanya.


Dikatakan juga, khusus untuk yang bekerja ke luar negeri, seperti ke Jepang yang pasar tenaga kerjanya tidak terbatas.


"Dikarenakan resesi seks di Jepang (tidak mau punya anak) yang membuat banyak sekolah bahkan tutup sementara industri dan ekonomi harus jalan, makanya mereka butuh banyak tenaga kerja," katanya. (Ara)

×
Berita Terbaru Update