BANYUASIN, SP - Pengurus Ikatan Keluarga Minang (IKM) Banyuasin III, dan Pengurus Masjid Nurul Ikhwan periode 2022-2025, resmi dikukuhkan pembina IKM, Drs H Amirunnas MPd.
Istimewanya, acara yang disandingkan dengan peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah itu, dihadiri langsung Wakil Bupati Banyuasin, H Slamet Somosentono SH.
Selain itu juga hadir, Camat Banyuasin III, Santo SSos MSi, Lurah Pangkalan Balai Hoiri, Lurah Kayuara Kuning, Lurah Kedondong Raye dan ratusan masyarakat Komplek Talang Kacang Kelurahan Kecamatan Banyuasin III.
Wakil Bupati Banyuasin H Slamet Somosentono SH, mengucapkan selamat atas dikukuhkannya pengurus IKM dan Pengurus Masjid Nurul Ikhwan.
"Selamat kepada IKM mudah - mudahan organisasi ini maju dengan pesat. Pupuk terus kerukunan antar sesama. Saya harap kehadiran IKM dapat berkontribusi untuk pembangunan Kabupaten Banyuasin," harap Slamet.
Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Minang Banyuasin (IKM) Rahman SKom, didampingi Humas Hukum, Ham dan Publikasi Alpian Soho, mengucapkan terimakasih atas kehadiran Wakil Bupati Banyuasin.
Ia menyebutkan, jika Paguyuban IKM merupakan organisasi kemasyarakatan yang merangkul seluruh masyarakat yang berasal dari daerah Sumatera Barat atau memiliki darah keturunan suku Minang.
Melalui paguyuban ini diharapkan mampu memperteguh persatuan dan kesatuan masyarakat sehingga berkontribusi pada pembangunan Pangkalan Balai dan sekitarnya.
"IKM ini sebagai wadah silaturahmi serta bisa berinteraksi dengan siapapun dengan latar belakang yang berbeda-beda," kata didampingi Ketua Pelaksanaan Apriliyanto Angga Putra SH.
Ditambahkannya, tandanya orang Minang, dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung, itu prinsip merantaunya orang minang.
Ia mengucap syukur kegiatan yang dikemas dengan peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW tersebut berlangsung sukses dihadiri ratusan masyarakat.
"Alhamdulillah yang mengikuti kegiatan ini bukan orang minang saja, tapi dari berbagai suku etnis yang tinggal di Kecamatan Banyuasin III,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ustadz Samsul Rihal MPdI selaku penceramah menceritakan perjalanan Nabi Muhammad SAW yang mendapat perintah sholat waktu. (Diskominfo-SP)
