Jajaran Pemkot Palembang dan BBWS Wilayah VIII Meninjau Sekanak Lambidaro
Palembang, SP - Pemerintah Kota Palembang melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) VIII kembali melanjutkan restorasi Sungai Sekanak Lambidaro tahap ke-2 pekan depan.
Dari total 11 kilometer (Km), baru terselesaikan 800 meter pada tahun lalu mulai dari Jembatan Karang - Simpang Palembang Indah Mall (PIM). Lalu tahap kedua dilanjutkan sepanjang 1,2 Km mulai dari Ramayana - DPRD Sumatera Selatan.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) VIII, Maman Novrayamin mengatakan, pengerjaan restorasi sungai Sekanak - Lambidaro tahap II ini secara fisik akan dilakukan sekitar satu Minggu lagi dari peninjauan ini.
"Kendala dalam pengerjaan, seperti utilitas, pohon, dan lain-lain sudah kita koordinasi dengan pemkot Palembang dan stakeholder terkait," katanya usai meninjau Sungai Sekanak Lambidaro bersama Walikota Palembang Harnojoyo, Senin (6/6/2022).
Kondisi pedestarian sungai dan pemukiman warga di sekitar sungai sudah dipercantik oleh instansi terkait belum lama ini. Sehingga BBWS tinggal mengerjakan restorasi sungainya saja.
"Nilai kontraknya kurang lebih Rp70 miliar. Target kita satu tahun anggaran, artinya selesai pada Desember ini," katanya.
Pemkot Palembang mempunyai impian besar untuk mengembalikan fungsi sungai seperti zaman dahulu kala. Dimana sungai - sungai yang ada bukan hanya jadi sumber air bersih bagi masyarakat, tapi juga sebagai jalur transportasi.
Walikota Palembang, Harnojoyo mengatakan, untuk mengembalikan fungsi sungai ini dilakukan restorasi, yang saat ini dilakukan di Sungai Sekanak - lambidaro sepanjang 10,95 Km yang dilakukan secara bertahap.
Dimana tahap pertama sudah selesai ada kurang lebih 800 meter oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) VIII, ada yang dikerjakan dari pemkot Palembang melalui PUPR sekitar 500 meter (di samping kantor Walikota).
"Kita akan lanjutkan pembangunan restorasi tahap 2 di tahun ini melalui BBWS VIII," katanya.
Pengembalian fungsi sungai tentu menjadi harapan bersama, apalagi di lokasi ini dulu (sungai Sekanak) bisa digunakan untuk tempat bermain air oleh anak-anak, contohnya saja Kepala BBWS VIII yang baru ini (Maman) dulu kecilnya menjadikan sungai ini tempat bermain.
"Pengembalian fungsi sungai juga penting untuk kebutuhan masyarakat, seperti jalur transportasi. Karena itu, keinginan kita untuk mengkoneksikan kembali semua sungai yang ada di Palembang, seperti Sungai Sekanak, lambidaro, bendung, dan sungai buah," katanya. (Iya)
