Notification

×

Tag Terpopuler

Kasus DBD Turun, Ada Kemungkinan Warga Takut Periksa

Thursday, January 20, 2022 | Thursday, January 20, 2022 WIB Last Updated 2022-01-20T07:34:19Z


PALEMBANG, SP -
Kasus Demam Berdarah Dangue (DBD) di Kota Palembang mengalami penurunan hingga 57 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang dr Fenty Aprina melalui Kasi Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P), Yudi Setiawan mengatakan, turunnya kasus sepanjang 2021 dibandingkan 2020 cukup signifikan.

2020 angka kasus DBD mencapai 435, dan pada 2021 hanya tercatat 246 kasus, dan pada awal 2022 baru ada 2 kasus. "Turun 57 persen," katanya.

Pihaknya berharap penurunan angka kasus karena kesadaran masyarakat tentang kebiasaan melakukan pemberantasan sarang nyamuk sudah baik, atau ada faktor lain.

Gejala Covid-19 dan DBD memiliki gejala yang sama yakni demam. Hal ini dicurigai jadi penyebab warga ragu periksa kesehatannya karena takut dinyatakan Covid-19 padahal DBD

Pada tahun 2021 kasus Covid-19 sangat tinggi terutama di Juli dan Agustus. Sehingga ada kecenderungan masyarakat menunda untuk datang ke fasilitas kesehatan bila ada anggota keluarga yang demam.

"Karena gejala DBD hampir mirip dengan gejala Covid-19. Terutama ada demamnya," katanya.

Dari sebaran kasus yang terdata Dinkes pada 2021, sebaran kasus tertinggi berada di kecamatan Sako dengan angka 38 kasus, Ilir Timur 2 dengan 34 kasus. (Ara)


×
Berita Terbaru Update