Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten OKU Timur, AKBP. Efriyanto Tambunan, M.M. bersama jajarannya, menggelar audiensi dengan Bupati OKU Timur H. Lanosin, S.T. yang berlangsung di Ruang Audiensi.
Rabu pagi (02/06/2021).
Pertemuan ini membahas program kerja BNN yang akan segera dilaksanakan, sekaligus tatap muka perdananya selaku kepala BNN yang baru, sebelumnya menggantikan kepala yang lama yang berpindah tugas.
Kepala BNN Kabupaten OKU Timur, AKBP. E. Tambunan menyampaikan, salah satu program yang dilakukan oleh BNN yaitu program Desa Bersinar (Desa Bersih Narkoba) sebagai satu upaya pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba ditingkat desa nantinya akan dikelola secara mandiri oleh pemerintah desa bersama masyarakatnya.
Dia juga mengungkapkan selain bahas rencana kerja, sekaligus perkenalan jabatan barunya selaku Kepala BNN serta bahas teknisnya program Desa Bersinar tentunya akan bersinergi dengan program dinas terkait.
"Nantinya BNN ikut didalamnya untuk lokasinya sudah ada, disana kami akan melakukan komunikasi, edukasi dan informasi kepada masyarakat dalam hal pencegahan dan penyalahgunaan narkoba.
Rencana ini akan difokuskan pada pencegahan penyalahgunaan dan peredaran Narkoba." katanya.
Pada kesempatan itu, Tambunan juga minta dukungan kepada Bupati terkait rencana kerja salah satu Upaya penekanan agar generasi muda tidak terjerumus kedalamnya.
"Mungkin ada rekomendasi dari Bupati, yang bisa disampaikan ke Polda melalui Polres agar menempatkan anggotanya lagi di BNN," ujarnya.
Menanggapi beberapa hal yang disampaikan oleh Kepala BNN tersebut, Bupati H. Lanosin, S.T. menyatakan secara kebijakan dirinya akan selalu membackup segala program yang akan dilaksanakan oleh BNN.
Terkait dengan program Desa Bersinar, Bupati juga mengatakan disaat ada pertemuan di desa, para orang tua atau perkumpulan ibu PKK bisa diingat untuk terus mengawasi, memantau anggota keluarganya.
"Mungkin pada saat mengedukasi masyarakat yang terkena sasaran bisa lebih fokus terhadap peran para orang tua juga peran lingkungan dalam mencermati perilaku masyarakat," kata bupati.
Bupati juga berharap program Desa Bersinar ini akan menjadi contoh bagi desa yang lain untuk terbebas dari narkoba. termasuk membahas tanah Hibah BNN.
''Kalau bisa tanah hibah BNN dari Kabupaten akan segera dilakukan pembangunan demi pelayanannya pemberantasan Narkoba dapat maksimal." Pungkasnya (SR)