Notification

×

Tag Terpopuler

Sakit Hati, Nopri Habisi Nyawa Tetangga Sendiri

Tuesday, January 05, 2021 | Tuesday, January 05, 2021 WIB Last Updated 2021-01-05T09:14:42Z
Nopri alias Edin (31) ditangkap Unit Reskrim Polsek Kertapati Palembang. (Foto: Ody/sumselpers)


PALEMBANG, SP - Nekat menghabisi nyawa Reza Tanjung (24) tetangganya sendiri. Nopri alias Edin (31) ditangkap Unit Reskrim Polsek Kertapati Palembang.

Kapolsek Kertapati, AKP Irwan Sidik mengatakan, aksi pembunuhan yang dilakukan Nopri terhadap Reza Tanjung terjadi sekira pukul 16.00 WIB, Jumat (18/12) lalu. Korban tewas usai empat kali ditikam pelaku menggunakan senjata tajam jenis pisau. 

Pelaku menyiapkan senjata tajam jenis pisau cap garpu diselipkan di pinggangnya.
‘’Selanjutnya, pelaku duduk diteras depan rumah warga di Jalan Putri Dayang Rindu, Kertapati, sembari menunggu kedatangan korban," kata Irwan didampingi Kanit Reskrim, Iptu Heryanto, Senin (4/1).

Setelah satu jam menunggu, korban akhirnya melintas dengan mengendarai sepeda motor. Pelaku langsung mengejar korban dari arah sebelah kiri.

Selanjutnya, pelaku menghujamkan pisau yang membuat korban terjatuh.

Korban berusaha menyelamatkan diri dengan cara berlari ke warung milik warga. 

Namun, usahanya gagal karena korban berhasil ditangkap pelaku. Di depan warung itulah koban dihabisi dengan cara ditusuk berulang kali menggunakan senjata tajam.

"Pelaku diduga dendam dengan korban, karena sering di mata-matai korban. Akhirnya nekat merencanakan pembunuhan, pelaku menghabisi korban dengan 4 tusukan pisau dan paling parah di bagian dada," katanya.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui pelaku sering terlibat aksi tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas). 

"Pelaku juga sering melakukan aksi Curas seperti menodong dan bajing loncat di wilayah hukum Polsek Kertapati.
 
Untuk kasus pembunuhan ini, pelaku kita jerat Pasal 340 KUHP yakni pembunuhan berencana," katanya.

Sementara, pelaku Nopri mengakui perbuatannya menghabisi nyawa korban Reza Tanjung. "Saya sakit hati pak, karena korban sering memata-matai kerjaan saya," katanya. (Ody)


×
Berita Terbaru Update