PAGARALAM, SP - Guna menyamakan persepsi dan harapan ditahun mendatang, Pemkot Pagaralam menggelar Press Conference Akhir Tahun.
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni SH dalam ulasannya menjelaskan, sejumlah pembangunan sudah dilaksanakan sejalan dengan visi misi Pemkot Pagaralam.
Meski tidak dipungkiri masih ada yang harus dibenahi dan dilanjutkan sehingga benar benar dapat dirasakan oleh masyarakat.
"Sejumlah sisi dan sudut yang dislogankan sebelumya sudah mulai nampak terlihat walaupun belum begitu sempurna, dan kekurangan serta kelemahan akan dibenahi dimasa mendatang," urainya.
Dikatakan Alpian, dalam pembangunan ini tidak bisa lepas dari Pemerintah pusat maupun Provinsi Sumatera Selatan, mengingat APBD yang dimiliki Pemkot Pagaralam terbilang kecil.
Berkat bantuan dana dari Provinsi dan pusat meski APBD Pagaralam kecil tetapi tetap bisa membangun," tuturnya.
Pembangunan, hakikatnya meliputi sejumlah sektor baik itu kesehatan, Pendidikan, Infrastruktur, ekonomi kerakyatan, sektor pertanian, SDM dan sebagainya.
Ditandaskan Alpian, untuk sektor pertanian melalui steak kopi tahun 2020 dari target sejuta steak dengan keberhasilan kisaran 68 persen.
"Harapan kita program ini terus bergulir sehingga target 5 juta steak kopi selama 5 tahun kepemimpinan Alpian - Fadli (Alfad) bisa terwujud.
Sehingga petani kopi Pagaralam perekonomiannya makin baik dan meningkat.
Masih kata Alpian, untuk menopang kemajuan serta mempermudah kerja bagi petani, melalui Kementerian Pertanian sejumlah bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) juga didapat oleh anggota kelompok tani (Poktan).
Selain para kuli tinta Press release juga dihadiri Sekda, Assisten I, Assisten II,dan Kepala Dinas Kominfo. (Rep)
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni SH dalam ulasannya menjelaskan, sejumlah pembangunan sudah dilaksanakan sejalan dengan visi misi Pemkot Pagaralam.
Meski tidak dipungkiri masih ada yang harus dibenahi dan dilanjutkan sehingga benar benar dapat dirasakan oleh masyarakat.
"Sejumlah sisi dan sudut yang dislogankan sebelumya sudah mulai nampak terlihat walaupun belum begitu sempurna, dan kekurangan serta kelemahan akan dibenahi dimasa mendatang," urainya.
Dikatakan Alpian, dalam pembangunan ini tidak bisa lepas dari Pemerintah pusat maupun Provinsi Sumatera Selatan, mengingat APBD yang dimiliki Pemkot Pagaralam terbilang kecil.
Berkat bantuan dana dari Provinsi dan pusat meski APBD Pagaralam kecil tetapi tetap bisa membangun," tuturnya.
Pembangunan, hakikatnya meliputi sejumlah sektor baik itu kesehatan, Pendidikan, Infrastruktur, ekonomi kerakyatan, sektor pertanian, SDM dan sebagainya.
Ditandaskan Alpian, untuk sektor pertanian melalui steak kopi tahun 2020 dari target sejuta steak dengan keberhasilan kisaran 68 persen.
"Harapan kita program ini terus bergulir sehingga target 5 juta steak kopi selama 5 tahun kepemimpinan Alpian - Fadli (Alfad) bisa terwujud.
Sehingga petani kopi Pagaralam perekonomiannya makin baik dan meningkat.
Masih kata Alpian, untuk menopang kemajuan serta mempermudah kerja bagi petani, melalui Kementerian Pertanian sejumlah bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) juga didapat oleh anggota kelompok tani (Poktan).
Selain para kuli tinta Press release juga dihadiri Sekda, Assisten I, Assisten II,dan Kepala Dinas Kominfo. (Rep)