Sehari menikah, Ardita Astri Utami (20) melaporkan suami sirinya ke Mapolrestabes Palembang, (foto/dor)
PALEMBANG, SP - Sehari menikah, Ardita Astri Utami (20) sudah melaporkan suami sirinya, AAP (22) ke Mapolrestabes Palembang.
Pasalnya, sang suami tega melakukan penganiayaan terhadap dirinya di Jalan Ahmad Yani depan Yaktapena Kecamatan Seberang Ulu II Palembang, Rabu (21/10) dini hari.
“Memang antara saya dan pelaku menikah siri. Kami menikah baru sehari. Setelah itu, keesokkan hari dia menceraikan saya. Dia mencaci maki saya sebagai wanita tidak benar di hadapan orang tua saya. Karena itu, saya tidak mau kembali lagi kepadanya,” ujar ibu satu anak ini melapor ke Polrestabes Palembang, Rabu (21/10).
Menurut korban, keributan kembali terjadi setelah dirinya dihubungi temannya yang mengajak ke tempat hiburan malam di Jalan Kolonel H Burlian Sukarami.
Korban saat itu menumpang Grap, hendak menjemput teman. Tepat di depan Kompleks Yaktapena, bertemu dengan pelaku mengajaknya pulang, dengan menyeret tangan saya hingga memar. namun ditolak.
Lalu, sekitar tujuh orang mengikuti mobil korban karena situasi mendesak, langsung minta perlindungan masuk ke Polrestabes Palembang.
‘’Tak disangka, disana sudah sekitar 50 orang menunggu. Ketika turun, mereka menyerang dengan menghancurkan mobil dan melukai driver online grap tersebut,” katanya.
Utami mengaku, perilaku suaminya terkenal tempramen dan ringan tangan. Utami mengaku tak tahan untuk mempertahankan rumah tangganya.
Sebelumnya, Minggu (19/10) pelaku juga menculik saat hendak pergi. Kemudian dibawa ke penginapan di kawasan Ogan Ilir (OI).
Sesampai disana, memukul dengan tangan kosong dan kayu di bagian paha, tengkuk leher, punggung dan tangan, hingga luka memar.
Kasubag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya laporan korban.
“Ya laporan korban masih dalam tindak lanjut penyidik untuk melengkapi laporan korban,” katanya. (dor)
