Rekan korban sopir taksi online mendatangi Mapolresta Palembang. (Foto/haris)
PALEMBANG, SP - Pasca rekan sesama taksi online menjadi korban pembacokkan di dalam lingkungan Mapolrestabes Palembang, Rabu (21/10/2020) pukul 00.15wib, mendapat aksi simpatik dan kunjungan sesama teman seprofesi.
"Kita bersama teman-teman ke Polrestabes Palembang untuk menanyakan kenapa bisa sampai tak ada petugas yang berjaga,"ujarnya Rian Ketua URC ADO saat dihubungi via telp, Rabu (21/10/2020).
Dikatakannya, puluhan driver taksi online yang ada di kota Palembang akan menggeruduki Mapolrestabes untuk menanyakan kasus tersebut. Dan ia berharap kasus tersebutlah dapat segera terungkap.
Sementara itu, dari keterangan Nosi Penanggung Jawab Komunitas mengatakan, saat ini korban kondisinya dalam keadaan membaik dan berada di RS Muhammadiyah untuk di visum. (ris)