MUARADUA, SP - Pembalakan liar kembali marak di Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan, Sumsel. Diduga illegal logging dilakukan cukong kayu dari luar OKU Selatan. Mirisnya lagi aksi penebangan pohon tersebut berlangsung hingga Taman Nasiona Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Akibatnya hutan menjadi gundul.
Dikatakan Kepala Resort Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung, Mekakau Ilir, Heryanto mengatakan pihaknya setiap bulan rutin mengadakan patroli memantau kondisi hutan dan tidak ditemukan aksi pembalakan liar.
“Kami rutin mengedukasi masyarakat agar tidak melakukan penebangan liar, namun tetap saja tidak dihiraukan, bukti penebangan liar masih saja terjadi,” katanya, Senin 926/10/2020) kemarin.
Diakuinya saat patroli pihaknya tidak pernah menemukan aktor intlektual dalam kejahatan yang melanggar pasal 12 hurup c dan H jo pasal 82 ayat (1) hurup c jo pasal83 ayat (1) hurup c Undang Undang RI Nomor 18 tahun 2013.
Hasil pantauan wartawan SP pelaku pembalakan liar selalu berpindah-pindah, sehingga sulit dideteksi petugas.
Sementara Suhardi, warga sekitar mengaku terganggu dengan aksi pembalakan liar yang menyebabkan ekosistem alam terganggu. (Rori)