BANYUASIN,SP - Guna mendukung program Bupati Banyuasin Bangkit Adil dan Sejaterah, Pemerintah Desa (Pemdes) Durian Daun, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, menggulirkan bantuan stimulan dari Dana Desa (DD), untuk bedah rumah warga yang Tidak Layak Huni ,(RTLH).
Hal tersebut di ungkapkan Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Durian Daun, Suhendra, S.Sos, bahwa tahun 2020 ini guna mendukung program Bupati Banyuasin Bangkit Adil dan Sejaterah, pihaknya telah memprogramkan bedah RTLH sebanyak 7 unit berdasarkan hasil musyawarah Pemdes bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Durian Daun.
"Kita sudah memprogramkan bedah rumah sebanyak 7 unit, namun untuk tahap ke dua ini baru 2 unit yang telah kita realisasikan dan untuk yang 5 unitnya menunggu tahap ke 3, disekitar bulan September 2020," ungkap Sehendra, ditemui di ruang kerjanya, Selasa,(01/09).
Dikatakan Suhendra, untuk 2 unit rumah yang sekarang telah dilakukan pembedahan yakni rumah Apriansyah yang berlokasi di RT. 06 Dusun II dan rumah Kusnadi yang berlokasi di RT. 07 Dusun II." Bantuan stimulan bedah rumah ini kita memberikan bantuan berupa bahan material dan pengerjaannya melalui swadaya,"jelas dia.
Sebelum digulirkan kata dia, pihaknya telah mendata terlebih dahulu rumah yang akan dibantu." Adapun kriterianya, seperti rumah tidak layak huni, orang tidak mampu atau lansia," tutur dia.
Camat Suak Tapeh Sashadiman Ralibi, S.Ag., M.Si mengatakan pihaknya mendukung atas program stimulan bedah rumah yang berasal dari DD. Bahkan, ia menganjurkan seluruh desa dapat menganggarkan sesuai kebutuhan desa masing-masing.
Sementara PDTI Kecamatan Suak Tapeh Febriansyah, ST menyebut bahwa pembangunan peningkatan kualitas RLTH ini diperkirakan dalam bulan September inilah, agar mereka bisa segera menempati rumah yang layak huni. "Pembangunan dilakukan oleh masyarakat setempat secara gotong royong oleh kelompok penerima bantuan,” ujar dia
Febriansyah berharap agar Pemerintah Desa yang menganggarkan DD untuk bedah rumah R TT LH agar terlebih dahulu melakukan pendataan
di wilayahnya agar tepat sasaran dan dukungan masyarakat untuk bersama-sama membangun rumah secara swadaya.
"Program bedah rumah untuk masyarakat akan tetap dilanjutkan karena memang memberi banyak manfaat bagi masyarakat. Melalui program tersebut, pemerintah berupaya untuk mengurangi jumlah RTLH yang ada di desa,"tandas dia. (Adm).