- Penderita Tumor Mandibulaini penderita Tumor Mandibula saat ditemui di kediamannya di RT 31 RW 07 Simpang Merantih Jalan Ki Kemas Rindo, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Selasa (25/8/2020 (foto: Ist)
PALEMBANG, SP - Rini hanya diam dan tak banyak bicara karena benjolan besar di kerongkongannya menyulitkan ia bicara.
Gadis berusia 17 tahun ini sejak satu terakhir tak bisa menjalani hidup dengan nyaman karena benjolan sebesar hampir kepalanya itu menghambat aktivitasnya sehari-hari.
Allhasil, Rini menjalani waktunya dengan berbaring di tempat tidur.
Menurut keluarga, kira-kira satu tahun lalu, Rini yang merupakan siswa kelas 1 SMA ini mencabut gigi dengan tangan sendiri.
"Awalnya keponakan kami ini gigi taring bawahnya goyah. Dia inisiatif cabut gigi sendiri pakai tangan," kata Rudi, paman Rini saat ditemui di kediaman keluarga tersebut di RT 31 RW 07 Simpang Merantih Jalan Ki Kemas Rindo, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Selasa 25 Agustus 2020.
Sejak saat itu, lanjut Rudi, gusi Rini membengkak dan semakin membesar.
Mulanya Rini mengalami sakit yang luar biasa di daerah kerongkongan.
"Sampai sekarang nyeri setiap hari, setiap saat. Jadi terpaksa sekolahnya istirahat dulu," ujar Rudi.
Saat menjalani aktivitas sehari-hari, pergerakan Rini sangat terbatas.
Ia hanya bisa melakukan aktivitas yang mendesak seperti ibadah, mandi dan makan.
"Karena nyeri sekali, jadi sulit bergerak ke mana-mana. Kalau ditanya, jawabannya ngangguk atau geleng. Duduk saja tidak bisa lama-lama karena berat benjolan itu kan. Makanya kebanyakan berbaring," kata Rudi.
Keluarga bukannya tak berupaya mengobati Rini.
Sejumlah rumah sakit di Palembang sudah didatangi, namun hingga saat ini belum ada tindak lanjut.
"Sudah ke beberapa rumah sakit. Sudah empat rumah sakit dan yang terakhir katanya kami mau dipanggil agar Rini segera dioperasi. Tapi sudah tiga bulan kami menunggu, pihak rumah belum kasih kabar ke kami," ungkap Rudi.
Menurut Rudi, berdasarkan keterangan dokter yang memeriksa Rini, keponakannya itu mengidap Tumor Mandibula.
Saat ini, Rini putri ketiga pasangan Senen dan Fatmawati ini hanya bisa pasrah dan menunggu sampai ada kabar baik yang datang ke kediaman keluarga ini.
Keluarga berharap mendapat uluran tangan dan Rini segera mendapat tindakan medis.
"Kepinginnya kami, Rini segera dioperasi. Tapi namanya proses, dari rumah sakit tidak bisa langsung. Sedangkan kami ini orang tidak mampu yang ingin anak kami cepat pulih," kata Fatmawati, ibunda Rini. (Kak)