Keluarga Korban Jambret Saat Membuat Laporan Ke SPKT Polrestabes Palembang, Kemarin (FT DO) |
- Luka Parah, Korban Harus Dioperasi
PALEMBANG, SP – Aksi penjambretan semakin marak di Kota Palembang. Bahkan pelaku tak memperhitungkan nyawa korbannya. Seperti sempat viral aksi jambret yang dialami seorang perempuan hingga terluka parah dan dibawa ke RS Charitas.
Korbannya adalah Santi Yuliana (19), warga Jalan Pipa, Pipa Reja, Kemuning Palembang. Dia mengalami kejadian jambret di depan Mapolrestabes Palembang, Jalan Gubernur HA Bastari, Silaberanti, Jakabaring Palembang, Senin (8/6) malam sekira pukul 21.05 WIB.
Kejadian yang sempat viral ini kemudian kemudian dilaporkan pihak keluarga korban, Desy Permata Sari (22), ke SPKT Polrestabes Palembang, Selasa (9/6) kemarin. Dessy menceritakan jika korban terluka di bagian mata.
“Dari pengakuan korban kepada keluarha, saat kejadian dia kebetulan pulang kerja dan mau pulang ke rumah menggunakan sepeda motor. Lalu di depan Polresta dipepet dua lelaki mengendarai motor, dan langsung menarik tas dukungnya,” ujar Desy.
Karena kaget, lanjut Desy, korban spontan mempertahankan tas miliknya dari rampasan pelaku jambret. Namun, salah satu pelaku mendorong korban hingga terjatuh ke aspal dan hingga pingsan tak sadarkan diri.
“Korban baru sadar ketika sudah di rumah sakit. Beruntung saat kejadian banyak warga yang menolong dan membawanya ke rumah sakitsakit. Kata pihak rumah sakit Charitas, korban harus dibedah karena dibawah mata kanannya mengalami lula sangat parah,” katanya.
Tidak hanya itu, selain mengalami luka yang cukup parah, akibat kejadian tersebut, korban kehilangan tas dukung berisi satu lembar baju dan satu makeup. “Kami sebagai keluarga berharap pelaku diringkus dan bertanggungjawab,” pinta Desy.
Sementara, Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri melalui Kanit II SPK, Ipda Suhari, membenarkan adanya laporan tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) atau jambret yang dialami korban.
“Benar, laporannya sudah kami terima dan segera ditindak lanjuti Unit Reskrim. Dalam laporannya, pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor dan merampas paksa tas korban,” singkat dia. (do)