Notification

×

Tag Terpopuler

Gugus Tugas Daerah Diingatkan Jangan Tutup-tutupi Data Covid-19

Tuesday, June 09, 2020 | Tuesday, June 09, 2020 WIB Last Updated 2020-06-09T10:14:18Z
Suasana rapat paparan evaluasi dan monitoring percepatan penanganan Covid-19 di Sumsel oleh Tim Gugus Tugas dan LO Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat di Ruang Rapat Bina Praja, Kantor Gubernur Sumsel, Selasa (9/6/2020). (foto: Ist)
PALEMBANG, SP
- Gugus Tugas Covid-19 Pusat mengharapkan gugus tugas daerah agar memberikan data yang objektif dan tidak ditutup- tutupi.

Hal ini diungkapkan Brigjen TNI (Purn) Edison Simanjuntak dalam rapat paparan evaluasi dan monitoring percepatan penanganan Covid-19 di Sumsel oleh Tim Gugus Tugas dan LO Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat di Ruang Rapat Bina Praja, Kantor Gubernur Sumsel, Selasa (9/6/2020).

Brigjen TNI (Purn) Edison Simanjuntak mengatakan, selama ini pihaknya hanya melakukan pemantauan dari pusat yaitu di Jakarta. Setelah penerbangan dibuka mulai turun langsung ke daerah seperti Provinsi Sulsel, Jatim, Kalsel, Papua, Sumsel dan lainnya.

Menurutnya, harapan pemerintah pusat khususnya Gugus Tugas pusat kepada daerah sangat mengharapkan data yang objektif dan tidak ditutup- tutupi. Untuk itu, dia menghimbau agar Gugus Tugas di daerah dapat melakukan hal tersebut.

"Saya ingin menyampaikan arahan agar seluruh stake holder terkait di daerah menjalin kekompakan dan menghilangkan ego sektoral, karena hal ini sudah ada terjadi daerah lain. Saya harapkan di Sumsel tidak ada terjadi seperti itu, situasi kita ini memerlukan kerja bersama diluar situasi normal," tegasnya.

"Mengenai logistik bantuan pusat ke daerah, besok hari Rabu (10/6) kita akan melakukan kunjungan langsung ke BBLK Palembang dan selanjutnya melalukan peninjauan gudang logistik untuk memeriksa bantuan pusat ke daerah," ditambahkan Edison.

Dikesempatan itu, Edison Simanjuntak sangat mengapresiasi kemampuan BBLK Palembang yang mampu memeriksa 800 sampel dalam satu hari, salah satunya berkat dukungan penuh Pemprov Sumsel.

"Kemampuan dan kecepatan menghasilkan hasil pemeriksaan laboratorium sangat penting dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 ini," ungkapnya.


Sementara itu, Gubernur Sumsel.  Herman Deru melalui Kepala Pelaksana BPBD Sumsel Iriansyah., S.Sos., SKM, M.Kes memaparkan banyak hal tentang berbagai upaya yang telah dilakukan Pemprov Sumsel dan Gugus Tugas dalam percepatan penanganan Covid-19 diwilayah Sumsel.

Turut Hadir Laisson Officer (LO) Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 RI untuk Sumsel Brigjend (Pur) Antoni Simamora, Kepala Pelaksana BPBD Sumsel H. Iriansyah., S.Sos., SKM, M.Kes, Kadinkes Sumsel Dra. Lesty Nurainy, Apt, M.Kes., Kadishub Drs. Nelson Firdaus., M.M, Ketua IDI Sumsel Rizal Sanif.

Hadir juga Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumsel Prof. Dr. dr. Yuwono, M. Biomed., Kepala Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang, dr Andi Yussianto, dan Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Palembang dr. Nur Purwoko Widodo. (rel)

×
Berita Terbaru Update