![]() |
MUBA, SP - Akibat Pandemi Virus Corona Covid 19 yang hampir seluruh masyarakat mengalami dampak perekonomian dan juga pendidikan, oleh karena itu SMK Negeri 1 yang terletak di Desa Mulyorejo B4 Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) melakukan bhakti sosial dengan membagikan sembako kepada siswanya yang kurang mampu.
Kepala Sekolah SMK N 1 Sungai Lilin Zaidan Jauhari SPd MT dalam kesempatan itu mengatakan puluhan bingkisan sembako tersebut dibagikan kepada siswa/siswi warga yang kurang mampu dalam ruang lingkup SMK N1 Sungai Lilin. Menurutnya, aksi ini dilakukan sebagai upaya untuk membantu dan meringankan beban para orang tua dari siswa yang kurang mampu yang ada dilingkup sekolahnya.
"Kami menyadari ditengah semakin meningkatnya penyebaran virus corona saat ini, banyak sektor yang terpukul dan mengalami kemunduran, mulai dari ekonomi dan sosial kemasyarakatan. Untuk itu, kami dari pihak sekolah menggalang dana, untuk sedikit membantu beban dari orang tua siswa dan warga yang kurang mampu ini," jelasnya saat dikonfirmasi wartawan, senin (20/4/2020).
Dirinya mengucapkan terimakasih atas dukungan berbagai pihak, sehingga dana yang terkumpul tersebut dapat dibelikan sembako untuk dibagikan kepada para siswa dan warga yang telah didata oleh pihak sekolah.
Paket bantuan sembako ini diserahkan kepada 107 siswa SMK N1 Sungai Lilin dan warga kurang mampu disekitar sekolah dengan rincian berupa minyak goreng, tepung terigu, Mie Instan, sirup ABC dan susu bendera, yang diserahberikan sebanyak 107.
"Semoga bantuan yang tidak seberapa ini dapat bermanfaat bagi yang menerima, karena kami menyadari situasi perekonomian saat ini yang anjlok terdampak dari COVID-19, sehinggga kami rasa bantuan ini sedikit meringankan beban orang tua siswa yang bersekolah di SMK N 1 Sungai Lilin," imbuhnya.
Sementara, Gianto Wicaksono Ketua Komite SMKN 1 Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Provinsi Sumateta Selatan yang ikut memantau dalam kegiatan tersebut berharap, kegiatan bagi-bagi sembako di SMKN 1 Sungai Lilin ini diharapkan bisa meringankan beban Orang Tua Wali Murid dan warga di tengah wabah corona (Covid -19) Karena saat ini, banyak masyarakat yang kena dampak dan sangat membutuhkan bantuan.
“Kegiatan ini juga sebagai pengajaran kompetensi sosial kepada anak didik, selain pengajaran kompetensi akademik,” pungkasnya. (ch@)