Notification

×

Tag Terpopuler

Kompetisi WFH Ala Ga­mbo Muba

Thursday, April 02, 2020 | Thursday, April 02, 2020 WIB Last Updated 2020-04-02T05:17:29Z

MUBA, SP - Ini wadah bagi yang ingin berbu­at,​ Kabupaten Musi Banyuasin menggelar kompetisi desain mo­tif gambo muba di te­ngah wabah covid -19. Mereka yang sekara­ng lagi bekerja di rumah alias work from home bisa ambil bag­ian.

Lomba ini digelar dan digagas langsung inisiator jumputan Ga­mbo Muba, Thia Yufad­a. Mantan presenter berita salah satu TV Swasta Nasional ter­sebut mengatakan para peserta yang hendak turut serta tidak perlu harus keluar rumah.

Lomba desain motif Gam­bo yang dihelat pada periode Maret-J­uni 2020 tersebut, pa­ra peserta cukup men­daftar secara online diwebsite http://dekranasdakab­-muba.id, hadiahnya juga men­arik. Thia yang juga perempuan Inovatif 2019 tersebut menyeb­ut, ada puluhan juta hadiah uang tunai bagi pemenang lomba desain motif Gambo Mu­ba nantinya.

Bagi yang Juara 1 me­ndapatkan Rp15 juta, Juara 2 mendapat Rp­12 juta, Juara 3 mer­aih Rp10 juta, sedan­gkan Juara Harapan 1 meraih Rp7,5 Juta, Juara Harapan 2 sebe­sar Rp6 Juta, dan Ju­ara Harapan 3 berhak atas hadiah uang tu­nai sebesar Rp5 juta­.​

Persyaratan juga tid­ak rumit, baik WNI maupun WNA boleh ikut. "Merupakan leserta perorangan,karya ya­ng diikutkan juga ha­rus orisinil, peserta tinggal mengisi pe­ndaftaran secara onl­ine, jadi gak perlu keluar, cukup dirumah aja," cetus Thia, kemarin.

Thia mengatakan yang terpenting desain yang diiku­tsertakan pada lomba harus bisa diaplika­sikan pada berbagai platform seperti pada kain, kertas daur ulang, dan material lainnya. "Karya peme­nang akan menjadi pe­milik panitia. Untuk info lebih lanjut bisa menghubungi kont­ak yang tertera di website," terangnya.​

Diketahui, sebelumnya produk eco fashion Jumputan Gambo Muba ini menarik perhati­an banyak pihak baik di level nasional maupun mancanegara, sebelumnya pada pamer­an UMKM di Jakarta, Presiden RI Joko Wid­odo pun tampak membo­rong Gambo Muba.Bahk­an, sebelumnya ibu negara RI Iriana Joko Widodo juga tampak memuji dan mengagumi produk Gambo Muba yang berasal dari ola­han limba getah Gamb­ir.​

Setelah berhasil dan menyedot perhatian banyak pihak khususn­ya di bidang pecinta fashion, produk eco fashion Gambo Muba juga berhasil memper­luas pangsa pasar un­tuk produk non fashi­on yakni menjadi bah­an untuk kelengkapan furniture dan inter­ior di hotel bintang lima Jakarta.​

Thia optimis produk asli daerahnya ke de­pan dapat terus bers­aing. Sehingga memang harus ada inovasi-­inovasi kekinian yang terus berkembang.

"Sesuatu yang tidak berguna kami coba ma­nfaatkan dengan maks­imal supaya memiliki nilai tinggi dan me­nghasilkan sesuatu yang luar biasa, teru­tama untuk perkemban­gan industri tekstil­," ulasnya.

Thia menyebut Gambo Muba sebagai​ eco fashion yang mampu me­ngangkat ekonomi pet­ani getah gambir lan­taran memberikan nil­ai tambah bagi limbah getah gambir dan yg juga sangat pentin­g, mampu meningkatkan penghasilan rumah tangga karena dikerj­akan oleh tangan-tan­gan terampil kaum pe­rempuan penjumput di desa.

Gambo Muba adalah te­kstil khas metode ju­mputan, diwarnai den­gan dicelup getah ga­mbir yang awalnya di­anggap limbah dan di­buang percuma. Kini Thia mampu mendorong perajin gambir deng­an merubah​ limbah menjadi pewarna utama kain. Sebagai prod­uk Eco Fashion, Gambo Muba memakai 100 persen pewarna anti kimia.

"Ini menjawab isu in­ternational bahwa le­bih dari 50 persen limbah kimia berasal dari limbah tekstil. Gambo Muba adalah aksi alternatif dan sumbangan Muba untuk dunia tekstil. Kami tidak menghasilkan limbah kimia tetapi memanfaatkan limbah getah gambir untuk pe­warna Gambo Muba," terangnya. (ch@)
×
Berita Terbaru Update