Notification

×

Tag Terpopuler

Ribuan Buruh Geruduk Kantor Gubernur

Thursday, March 12, 2020 | Thursday, March 12, 2020 WIB Last Updated 2020-03-12T02:24:35Z
Ribuan buruh yang tergabung dalam Gerakan PekerjaBuruh Untuk Keadilan Sumatera Selatan (GERBUK SS)  Mendatangi Kantor Gubernur Sumsel. Untuk Menyampaikan Aspirasi Penolakan Terhadap RUU Cipta Kerja, (foto/lan) 
- Tolak  RUU Cipta Kerja

PALEMBANG, SP - Ribuan buruh yang tergabung dalam Gerakan Pekerja/Buruh Untuk Keadilan Sumatera Selatan (GERBUK SS) menggeruduk Kantor Gubernur Sumsel, mereka menolak usulan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja (Omnibus Law), Rabu (11/03/2020).

Koordinator aksi, Abdullah Anang  dalam orasinya mengatakan, aksi akan terus dilakukan, jika aspirasi pekerja tidak dipenuhi ataupun ditindaklanjuti oleh pemerintah. Pasalnya, seluruh federasi pekerja atau serikat buruh yang terafiliasi semuanya menolak adanya RUU Cipta Kerja.

"Jadi kami dari serikat buruh menolak keras RUU itu,” katanya.

Adapun tuntutan serikat buruh yang tergabung dalam GERBUK SS yakni memohon adanya perlindungan hukum dan keadilan dan menolak RUU Cipta Kerja (Omnibus Law) .

Selanjutnya, menuntut untuk dikeluarkannya kluster ketenagakerjaan dalam RUU Cipta Kerja (dalam Omnibus Law) termasuk juga meminta gubernur Sumsel dan DPRD  Provinsi Sumsel, agar mendukung perjungan pekerja, terkait penolakan RUU Cipta Kerja (Omnibus Law) tersebut.

Menanggapi itu, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, apapun yang menjadi tuntutan serikat buruh GERBUK SS, atas penolakan RUU Cipta Kerja tersebut. Pihaknya, siap menampung seluruh aspirasi, baik secara lisan ataupun tulisan, untuk disampaikan ke pemerintah pusat dan juga DPR RI.

"Terimakasih telah datang, dan telah menyampaikan aspirasinya terkait penolakan Obnimbus Law. Tentu akan kami sampaikan kepada pemerintah pusat dan DPR RI," tegasnya, kemarin.

Pantauan SumselPers dilapangan, aksi ikuti ribuan pekerja/buruh yang tergabung dalam GERBUK SS, mereka tiba di kantor gubernur sekitar pukul 08.00 WIB. Kemudian pada pukul 10.00 WIB mereka long march menuju gedung DPRD Sumsel untuk menyampaikan asprasinya terkait penolakan terhadap RUU Cipta Kerja. (lan)
×
Berita Terbaru Update