Azhari Bersama Barang Bukti Hasil Curiannya Usai Dibekuk Jajaran Polsek Ilir Timur I (foto/ist) |
Dalam aksi pencurian itu, tersangka sukses menggaska tabung gas ukuran 3 kg dan televisi ukuran 29 inchi dari sekolah yang berada di Ilir Timur I itu. Saat diringkus, pelaku berusaha kabur hingga dilakukan tindakan tegas dan terukur.
Pelaku sengaja lokasi sekolah karena kondisnya sepi. Merasa aman, pelaku sukses merusak pintu ruangan guru dan mencuri tagung gas dan telivisi. “Kebetulan dekat rumah, karena sepi jadi ada niat mencuri barang di sana,” ujar Azhari kepada awak media, kemarin.
Dalam beraksi, pelaku hanya seorang diri. Dari catatan kepolisian, dia ternyata sudah 7 kali melakukan aksinya di wilayah hukum Polsek Ilir Timur I. Namun kali ini, petugas terpaksa melepaskan tembakan di kaki
tidak hanya bobol sekolah berdasarkan catatan kepolisian Azhari sudah tujuh kali melakukan aksi pencurian diwilayah hukum Polsek Ilir Timur I.
Kapolsek Ilir Timur I Kompol Edi Rahmat Mulyana didampingi Kanit Reskrim Iptu Alkap menjelaskan terdsangka sudah melakukan aksi pencurian sebanyak 7 kali dengan spesialis mencuri di rumah dan sekolahan.
“Setelah dilakukan penyelidikan tersangka Azhari berhasil kami tangkap dirumahnya saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa televisi dan tabung gas telah dicurinya,” katanya.
Setelah pelaku ditangkap anggota hendak melakukan pengembangan saat akan dikembangkan tersangka berupaya kabur sehingga anggota terpaksa memberikan tindakan tegas dengan menembak kakinya. (fan)