Notification

×

Tag Terpopuler

Tidak Lulus Passing Grade, Formasi Akan Tetap Kosong

Wednesday, February 05, 2020 | Wednesday, February 05, 2020 WIB Last Updated 2020-02-05T02:53:00Z
Ilustrasi (foto/net)
PALEMBANG, SP - Dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2019 tidak lagi dilakukan perangkingan seperti 2018. Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB) nomor 23 tahun 2019 tentang kreteria penetapan kebutuhan PNS dan pelaksanaan seleksi CPNS 2019.

Kepala Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional (Kanreg) VII, Andri Hafif mengatakan, dibandingkan tahun lalu, passing grade tahun ini lebih rendah beberapa poin. Total passing grade Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) tahun 2019 sebesar 271 poin dan tahun 2018 sebesar 298 poin.

"Sesuai dengan aturan Kemenpan RB 424/2019, nilai Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 65, Tes Inlegensia Umum (TIU) 80 dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 126," katanya, Selasa (4/2/2020).

Ia mengatakan, karena passing grade tahun ini yang lebih rendah dari tahun lalu, maka tidak ada lagi sistem perengkingan seperti pada penerimaan CPNS tahun sebelumnya.

"Tidak ada lagi sistem perengkingan kali ini, maka jika ada formasi tidak ada yang lulus, maka formasi itu tetap kosong," jelasnya.

Sementara itu, Tes SKD beberapa instansi sudah dilaksanakan sejak 27 Januari lalu dan terus berlanjut di Februari ini. Tes CPNS tahun ini diikuti 98.580 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Sumsel dari total pendaftar awal sebanyak 112.768 orang. Sementara itu, sekitar 9000 orang diantaranya dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi.

Dalam pelaksnaan SKD sendiri, beberapa kabupaten di Sumsel melaksanakan tes SKD di wilayah masing-masing saat ini sedang berlangsung. Seperti Musi Banyuasin, Musi Rawas, Lubuk Linggau, Muratara, Lahat, Pagaralam, Muara Enim, Prabumulih dan OKU. "Mereka tes di kabupaten dengan tempat yang sudah ditentukan sendiri," ujarnya.

Menuruntya, untuk tujuh kabupaten/kota lainnya akan melaksanakan ujian di Golden Sriwijaya Jakabaring pada 6-19 Februari mendatang. Ia memastikan, jika pelaksanaan tes SKD tidak akan ada permasalahan karena pihak penyelenggara dan penyedia peralatan tes telah mengutamakan keamanan serta kenyamanan peserta.

"Semua pihak yang terlibat akan tes untuk persiapan matang agar tidak terjadi lagi kesalahan. Kalau tahun lalu tes SKD di Dinning Hall Jakabaring terkendala jaringan itu karena waktu persiapan mepet dan pasokan laptop kurang," ujarnya. (Ara)

×
Berita Terbaru Update