PALEMBANG, SP - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 184 Palembang, merupakan salah satu sekolah yang sudah lama memimpikan untuk bisa memiliki tempat ibadah seperti mushola. Kamis (27/2) kemarin, impian itu terwujud usai diresmikannya Mushola Habiburrahman oleh Wali Kota Palembang H Harnojoyo.
Mushola yang didesaian minimalis itu, dibangun di bagian depan gedung sekolah yang langsung bersebelahan dengan ruang kelas di SDN yang terletak di Jalan Taqwa, Mata Merah, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang ini, merupakan bantuan program bina lingkungan Angkasa Pura II.
“Kita mengapresiasi Angkasa Pura yang turut mendukung Gerakan Madani visi dan misi Palembang Emas Darussalam yang ingin membangun manusia Islami yang berkualitas dan bertangung jawab, sejak di bangku sekolah dasar,” kata Harnojoyo.
Terlebih kata orang nomor satu di Kota Palembang ini, Pemkot Palembang memiliki program gerakan subuh berjamaah yang diwajibkan bagi seluruh ASN, non ASN pegawai di lingkungan BUMD hingga RT dan RW.
“Kita inginkan dengan adanya bantuan mushola ini, tidak hanya ada bentuk bangunannya saja, akan tetapi juga ramai akan jemaahnya,” sebutnya.
Pihak sekolah, tegas Harnojoyo, harus menghidupkan dan memakmurkan masjid dan mushola yang ada. “Mushola ini pihak sekolah harus bisa mengajak anak anak kita shalat berjamaah, termasuk masyarakat sekitar juga harus dilibatkan untuk memakmurkannya,” ajaknya.
Anak anak yang sudah terbiasa sholat berjamah, baik di lingkungan keluarga dan di sekolah, kata Harnojoyo, sudah memiliki imun yang kuat untuk menangkal berbagai penyakit, baik itu penyakit lingkungan hingga virus Corona yang ditakuti saat ini. “Kalau terbiasa berwudhu, bisa menghindari dari berbagai penyakit,” ajaknya lagi.
Sementara itu, Eksekutif General Maneger Angasa Pura II Fahrozi mengatakan, Gerakan program bina lingkungan ini sudah dilakukan sejak 1996. ‘Sudah ada ribuan kegiatan bina lingkungan yang dilakukan untuk warga Palembang,” katanya.
Tahun ini pihaknya kembali menganggarkan program yang sama dengan nilai bantuan mencapai miliaran rupiah. “Tahun ini akan lebih banyak lagi dari tahun sebelumnya,” katanya.
(hmy/ril)