 |
PALEMBANG, SP - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru memberikan perintah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk lebih dini mempersiapkan antisipasi dan pencegahan Karhutla di Provinsi Sumsel.
"Tahun ini Sumsel harus bebas karhutla. Saya meminta agar pencanangan antisipasi karhutla atau apel siaga karhutla di Sumsel tidak lagi digelar di Griya Agung melainkan di Kebun Raya Sriwijaya," katanya, kemarin.
Apel Karhutla digelar di Kebun Raya Sriwijaya tersebut, ungkap Deru, karena lokasi yang strategis dan luas. "Provinsi Sumsel di tahun ini harus lebih intensif melakukan pencegahan Karhutla agar tidak lagi ada kebakaran lahan di wilayah Provinsi Sumsel," ujar Deru.
Deru menjelaskan, sesuai intruksi Presiden RI Joko Widodo beberapa waktu lalu, kepala daerah harus bisa mengantisipasi dan mencegah terjadinya karhutla di wilayah masing-masing, termasuk di Sumsel.
"Sumsel akan lebih siap tahun ini menghadapi musim kemarau yang sangat berpotensi terjadinya karhutla," jelasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, pada prinsipnya, pihaknya juga siap menjalankan apa yang menjadi harapan Presiden RI, mengingat kondisi geografis Sumsel yang memang rawan terjadi karhutla dan bencana alam lainnya.
"Setidaknya kita akan berjuang dan berharap agar di masa mendatang karhutla dan bencana alam lainnya itu dapat kita antisipasi melalui upaya preventif, sehingga korban dampak bencana dan kerugian dapat diminimalisir," ungkap Deru. (Lan)
