![]() |
Ari Candra ditemani keluarga menyerahkan diri ke Mapolda Sumsel usai menewaskan korban Darwin (foto/ist) |
PALEMBANG,
SP – Ari Candra (27) dengan insiatif sendiri menyerah ke
Polda Sumsel, Senin (27/1) lalu. Usut punya usut dia baru saja memenangkan duel
dengan warga satu kampungnya, Darwin hingga lawannya itu tewas.
Duel maut berdarah itu
berlangsung di Jalan DI Panjaitan Lorong Masjid jami Kelurahan Plaju ilir
Kecamatan Plaju Palembang pada Kamis 23 Januari 2020 lalu sekira pukul 10.00
WIB. Senggolan motor menjadi penyebabnya.
Pelaku dan korban awalnya
bertemu sama-sama mengendarai sepeda motor saat masuk ke dalam lorong yang
sempit. Motor kedunya pun sama-sama tak bisa melintas sehingga terjadi salah
paham.
“Kami ketemu di lorong,
sama-sama tidak mau mengalah melintas. Aku minta tolong geser sedikit motornya.
Mungkin dia marah dan mencengkram muka saya,” aku pelaku di Mapolda Sumsel,
kemarin.
Antara korban dan pelaku
memang tidak saling kenal karena pelaku merupakan warga pindahan. Pelaku pun
mengaku sudah meminta maaf kepada korban namun korban tetap melakukan
pemukulan.
Berselang 30 menit
kemudian, keduanya kembali bertemu pandang sehingga pelaku dan korban sepakat
untuk berkelahi bersenjatakan pisau. “Kami duel pak, dia bawa pisau saya juga
karena ada firasat bakalan ribut lagi, jadi saya pinjam pisau ke rumah nenek,”
beber Ari Candra.
Duel berlangsung, pelaku
mendaratkan tusukan ke perut korban hingga tersungkur. Pelaku pun mengalami
luka di sejumlah tempat di tubuhnya. “Yang saya ingat, satu kali yang mantap
itu kena perut. Usai itu saya melarikan diri ke rumah,” ucap pelaku.
Korban dengan luka tusuk
sempat mendapatkan perawatan di salah satu rumah sakit di Palembaang. Namun
nasib berkata lain, Darwin yang kalah duel justru harus merenggang nyawa akibat
luka yang dialaminya.
“Saya dengar kabar kalau
korban meninggal, jadi saya ditemani keluarga menyerahkan diri ke Mapolda Sumsel.
Takut nanti keluarga korban dendam dan menuntut balas. Bahkan, kakar saya
sendiri sudah pernah mendapat ancaman,” beber pelaku.
Sementara, Kanit II
Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Bachtiar membenarkan jika
pelaku Ari Candra menyerahkan diri ke Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda
Sumsel dengan diantar oleh keluarganya. (fan)