 |
| Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Muhammad Sirozi (tengah) foto bersama usai acara soft launching Rafa Startup Development di lantai 3 Gedung Rektorat, Kamis (8/1/2020). (foto/Kar) |
PALEMBANG - Peluang
bisnis yang menjanjikan menjadi salah satu alasan Universitas Islam Negeri
(UIN) Raden Fatah Palembang mulai melirik dunia Startup Development.
Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Muhammad Sirozi
mengatakan, saat ini tren generasi milenial sudah mengarah
kepada basis pengembangan aplikasi berbasis IT. Ide yang memiliki nilai bisnis
ini menjadi salah satu upaya yang dilakukan untuk mengambang potensi mahasiswa
bidang bisnis.
“Ini sudah kita mulai, namanya Rafa Startup Development. hari ini baru kita launching,” ungkapnya, Kamis
(8/1/2020).
Dijelaskan Sirozi, Rafa
Startup Development akan difasilitas
oleh kampus dalam pengembangannya. seperti penyediaan internet, fasilitas,
sosialiasi dan lain sebagainya. “Nanti akan kita sandingkan dengan Career
Development Center (CDC). sehingga bisa mengurangi potensi pengangguran alumni
kita,” terangnya.
Menurut Sirozi, ,
Rafa Startup Development menampung
semua elemen civitas akademika kampus mulai dari mahasiswa, dosen bahkan
masyarakat umum termasuk para wartawan. “Kita juga akan mengembangan Rafa Startup Development bisa memberikan
pelatihan kepada mahasiswa. sehingga alumni UIN setelah lulus memiliki skill bisnis dan memiliki sertifikat
yang bisa digunakan sebagai pendukung saat melamar bekerja,” ucapnya.
Sirozi berharap, keberadaan Rafa Startup Development bisa menjawab tantangan zaman saat ini, serta
bisa menjadi pemicu terbentuknya peluang pekerjaan baru bagi mahasiswa UIN
Raden Fatah Palembang.
“Ini sangat baik sekali untuk menampung peluang bisnis dan
para pecinta bisnis berbasis IT, terutama bagi mahasiswa. Kita ingin lahir para
pembisnis syariah dari alumni kita yang berkecimpung di dunia bisnis berbasis
IT,” terangnya.
sementara itu, Ketua Rafa Startup Development , Freddy Kurniawan Wijaya mengatakan, kehadiran
aplikasi tersebut megemban visi untuk menjadi penggerak inovasi, menciptakan bisnis pemula dan membantu berbagai problema yang berefek
pada sosial-ekonomi.
“Ada empat
program kerja kita, yakni startup talk,
startup clinic, inkubasi dan investor
Dating,” ungkapnya. (Kar)
