Kepala Dinas Kominfo Kota Palembang, Yanuarpan Yany saat menunjukkan aplikasi Sindi. (foto/ara) |
PALEMBANG,
SP –
Pemerintah kota Palembang saat ini telah mengembangkan sebuah aplikasi terbaru
yakni Sistem Informasi Naskah Dinas (Sindi). Aplikasi ini diyakini bisa
menjadikan Pemkot menuju layanan e-papar.
Kepala Dinas Kominfo Kota Palembang, Yanuarpan Yany
mengatakan, apliasi Sindi tersebut akan diterapkan pada semua dinas di
lingkungan Kota Palembang pada tahun 2020.
“Saat ini beberapa dinas telah menggunakan aplikasi Sindi
yakni Seketariat, DPMPTSP, Bappeda, Dinas Pariwisata, Dinas Pemuda dan
Olahraga, dan Dinas Pemberdayaan
Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Palembang. Target kita tahun in
semua dinas memakai aplikasi ini,” ungkapnya.
Menurutnya, saat ini beberapa dinas sedang tahap proses
seperti Dinas Pertanian, Disdukcapil, PUPR, Peternakan, Pera KP, dan Dinas
Koperasi. Setelah semua telah menerapkan, ungkap dia, akan segera dilakukan lauching dalam waktu dekat.
"Sindi ini adalah sistem ketatalaksanaan surat
menyurat di lingkungan pemerintah kota Palembang. Aplikasi ini kita buat
sendiri dan sudha berjalan sejak tiga bulan terakhir," ujar Yany kepada
Sumsel Pers, Kamis (30/1/2020).
Menurut Yany, banyak manfaat dalam penerapana palikasi
Sindi, seperti membuat waktu lebih fleksibel sehingga dapat diakses 24 jam dan
langsung ditanda tangani secara elektronik oleh kepala dinas atau yang
bersangkutan.
“Secara merinci, untuk teknisnya yakni surat masuk ke TU
nanti operator TU akan melakukan scan
secara otomatis surat tersebut dan diteruskan masuk ke aplikasi sehingga
langsung diterima. Jadi surat akan masuk ke kotak masuk dan nanti akan saya
teruskan ke Seketaris atau Kabid sehingga langsung dapat diterima," ungkap
dia.
Tak hanya itu, kelebihan lainnya, pihaknya dapat memantau
surat secara langsung apakah surat tersebut sudah ditindaklanjuti atau
sebaliknya. "Jadi saya juga bisa cek dan jika belum direspon atau jawab
kan bisa saya langsung lihat," jelasnya.
Dengan adanya aplikasi Sindi, ungkapnya, sangat memudahkan tindakan respon atas berkas
atau surat yang telah secara cepat.
"Jadi tak ada lagi tumpukan berkas atau surat diatas
meja, karena semuanya langsung secara mobile.
Ketika saya berada diluar kota, semua berkas atau surat yang masuk bisa
langsung ditanda tangani tanpa perlu menunggu saya pulang jadi benar-benar
fleksibel," ungkap dia.
Yany menegaskan, berkas yang telah masuk diyaniki tidak
akan hilang karena akan tersimpan didalam draft. "Untuk keamanan dijamin
semua berkas ada, tinggal di klik saja kalau kita ingin mencari berkas kapan
saja yang telah masuk," tutupnya. (Kar)