 |
| Salah Seorang Pasien DBD di RS Sungai Lilin Muba |
MUBA, SP - Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai menghantui
warga Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), seiring dengan
pergantian musim dari kemarau ke musim hujan.
Pantauan terlihat sejumlah pasien DBD tengah menjalani perawatan
di RSUD Sungai Lilin,belum lama ini.
Imron Kepala Dusun IV Desa Srigunung Kecamatan Sungai Lilin
Kabupaten Muba mengatakan, wabah DBD tersebut telah berlangsung sejak beberapa
pekan terakhir dan melanda sejumlah tempat, terutaman wilayah Kecamatan Sungai
Lilin.
Terpisah, Kasubag Umum RSUD Sungai Lilin Sri Indriana
menyebutkan, hingga saat ini terhitung dari Oktober 2019 sampai Januari 2020,
sudah ada 59 pasien DBD yang menjalani perawatan biasa di rumah sakit.
“Sejak Oktober 2019 hingga Jumat lalu
sudah ada 59 pasien DBD menjalani perawatan, sebagian yang lainnya sudah
diperbolehkan pulang, sisanya masih menjalani perawatan biasa,” jelasnya, Jumat
lalu.
Pihak RSUD menyebutkan, dari semua pasien DBD yang terdata, mayoritas
berasal dari wilayah Kecamatan Sungai Lilin dan sekitarnya. “Kita terus
berkomunikasi intensif dengan pihak dinas kesehatan guna menindaklanjuti
perkembangan dilapangan, termasuk langkah fogging,” imbuhnya.
Menurut Sri Indriana, para pasien yang terjangkit DBD rata-rata mengalami
gejala yang sama. “Fokus kita sekarang adalah pada penanganan pasien secara
maksimal,” pungkasnya.
Adapun pasien yang terpantau menjalani perawatan yakni Tris Santoso (25) warga Desa Sumber
Rezeki (B1) Rt 03 Rw 01 Kecamatan Sungai Lilin yang menjadi pasien
dalam perawatan medis di RSUD Sungai Lilin. Karin (10) warga Dusun IV Srigunung
Rt 03 Kecamatan Sungai Lilin, diduga keduanya terjangkit wabah DBD.
Menurut Feri (36) orang Tua Karin, anaknya diduga terjangkit DBD,
sayangnya saat diperjalanan menuju RSUD Sungai Lilin, Karin tidak tertolong dan
meninggal dunia.
“Anak saya meninggal dunia hari Jumat yang lalu. Ada kemungkinan gejala
Demam Berdarah," jelasnya belum lama ini.
Senada, dikatakan Johansyah warga Rt 05 Rw 04 Kelurahan Sungai Lilin Jaya,
anaknya Dimas (4) dalam minggu yang lalu juga harus dilarikan ke rumah sakit
karena turut terjangkit wabah DBD.
“Di lingkungan Rt 05 ini cuma anak saya (Johansyah-red) yang terkena
wabah DBD, dan dari pihak hotel Merah Putih saat itu segera bertindak
mengadakan penyemprotan Fogging di sekitar Rt 05, dan semoga tetangga yang
lainnya waspada dengan wabah DBD," jelasnya. (ch@)
