PAGARALAM, SP – Setelah diguyur deras,
jalan penghubung Pagaralam-Lahat, Minggu
(5/1/2019) longsor tepatnya antara Desa Lekung Daun dan Desa Tanjung Mulak, Kecamatan
Pulau Pinang, Kabupaten Lahat. Akibatnya seluruh badan jalan tertutup
material longsor praktis tidak bisa
dilewati seluruh jenis kendaraan.
Pantauan, terlihat seluruh
badan jalan tertutup material longsor baik tanah kuning, pohon hingga bebatuan.
Hingga kemarin siang petugas masih berusaha membersihkan material lumpur dan lainnya agar jalan bisa dilewati kendaraan kembali.
Untuk sementara arus lalu
lintas Pagaralam –Lahat dialihkan melalui jalur Gumay, Kabupaten Lahat.
Kasat Lantas Polres Pagaralam AKP Ricky Mozam SH mengatakan,
kendaraan besar dari arah Pagaralam- Lahat dialihkan melalui Jalan Simpang
Mbacang-Gumay di Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat.
“Arus lalu lintas dialihkan ke Simpang Mbacang terus Jalan Gumay.
Arah dari Pagaralam hendak ke Lahat menuju Jalan Simpang Mbacang, sesampainya
di Simpang Mbacang ambil kiri,” kata Ricky saat dihubungi, Minggu (5/1/2020)
dikutip dari sumselupdate.
Ricky mengatakan, pengalihan arus lalu lintas diberlakukan bagi
kendaraan yang hendak menuju Kabupaten Lahat, kendaraan bisa melalui jalur
alternatif Simpang Mbacang-Gumay
"Kendaraan semua dialihkan ke Simpang Mbacang menuju Gumay dan masyarakat masih harus tetap berhati-hati berkendara,” jelas Ricky.
Ricky mengatakan saat ini tim gabungan sudah berada di lokasi. Tim tengah berupaya membersihkan material longsor agar bisa dilalui kendaraan.
Sementara Plt PU Bina Marga, Mirza Azhary, ada empat
titik longsor di kawasan tersebut dengan panjang sekitar 200 meter.
Selain tanah, longsor juga membawa pohon dan material termasuk
lumpur.
Kepala BPBD Lahat, Marjono menambahkan longsor diduga terjadi akibat hujan deras yang mengguyur kabupaten Lahat, beberapa pekan terakhir. Tanah yang labil membuat longsor mudah terjadi.
"Ya selain di Pulau Pinang juga di Kecacamatan Pagun dan ada dua titik longsor," ujarnya, dikutip dari tribunnews.com.
"Petugas termasuk alat berat sudah dikerahkan, "terangnya, seraya mengimbau untuk sementara pengendara agar menghindari akses jalan tersebut. (refi/net)