![]() |
Gubernur Sumsel, Herman Deru. (foto/net) |
PALEMBANG,
SP – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru menilai,
pembngunan di Sumsel bukan hanya berorientasi pada fisik saja namun juga pada
pembangunan mental spiritual.
Menurut Deru, pembnaguan mental spiritual
akan berdampak baik bagi kerukunan beragama di Sumsel, sekaligus meneruskan
tren zero konflik di Provinsi Sumsel.
“Tetap jaga kerukunan antar umat beragama.
Karena pembangunan itu tidak cukup apabila hanya dilakukan secara fisik tapi
perlu juga membangun mental spiritual serta membangun di bidang
keagamaan," ujar Deru seperti dikutip dari laman sumselprov.go.id.
Deru mengatakan, Kementerian Agama (Kemenag)
dalam hal ini Kemenag Sumsel merupakan salah satu mitra dalam pembangunan bidang
keagamaan di Sumsel. menurutnya, pembangun agama juga menjadi salah satu cara
mewjudukan Sumsel yang lebih baik.
"Kemenag dan Pemprov Sumsel adalah mitra
yang tidak dapat dipisahkan dalam membangun Sumsel. Gubernur berharap perlu kerjasama
yang baik agar dalam membangun Sumsel lebih baik ‘Sumsel Maju Untuk Semua’ baik
pembangunan secara fisk maupun mental spritual dibidang keagamaan,” harapnya.
Selam ini, ungkap Deru, adanya kerjasama dan
kerja keras bersama termasuk Kemenag kini Sumsel tetap mampu mempertahankan
status zero konflik ditengah keberagaman suku dan agama di Sumsel.
“Kita ingin semua pihak dan masyarakat bisa
bekerjasam untuk bersama-sama menjaga kerukunan di daerah masing-masing,”
terangnya. (kar)