Aji Saputra terpincang usai kaki kanannya ditembak tim Jatanras Polda Sumsel, Senin (21/1) lalu (foto ist) |
PALEMBANG, SP - Aji Saputra (20) menerima satu butir peluru
di kaki kanannya. Pelaku spesialis pencurian ban serep truk ini hendak
melarikan diri ketika diringkus Subdit III Jatanras Polda Sumsel, Senin (21/1)
kemarin.
Tersangka diamankan di
kawasan Makrayu Kecamtan Ilir Barat II Palembang atas laporan sejumlah sopir
truk yang kehilangan ban serep ketika parkir di rumah makan. Pelaku memang
kerap menyasar truk yang sedang terparkir tanpa pengawasan.
Kasubdit III Jatanras
Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Suryadi melalui Kanit III Kompol Junaidi
mengatakan tersangka Aji Saputra bersama kedua temannya selalu membidik truk
yang berada di sekitaran Jalan Soekarno Hatta hingga Jalan Palembang-Betung.
Terakhir, tersangka
bersama temannya mengambil ban serep mobil truk diparkiran rumah makan di Jalan
Palembang Betung KM 58 Desa Durian Daun, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten
Banyuasin, Rabu 15 Januari 2020 lalu.
“Tersangka bersama
temannya mengincar truk yang berhenti di rumah makan. Sasaran mereka adalah ban
serep yang dicongkep menggunakan besi. Mereka sengaja merental mobil untuk
membawa hasil curiannya dan dijual kepada pengepul,” jelas Kompol Junaidi
kepada awak media, kemarin.
Aji Saputra mengakui saat
beraksi dia dibantu bersama temannya, yakni Muas dan Paigot (DPO). Setiap hari
berkeliling mencari mangsanya. “Tersangka berusaha kabur ketika kita meminta
dia menunjukkan lokasi temannya, terpaksa kita tindak tegas dan terukur,”
bebernya.
Kepada awak media,
Aji Saputra mengakui jika dia dan rekannya membidik ban serep truk yang
sopirnya sedang makan di rumah makan. “Kami buka pakai besi pankang, ban serep
langsung kami jual. Satu ban itu kami jual 800 ribu, sampai 1,5 juta ke
penampung,” katanya. (fan)