EMPAT LAWANG, SP - Dua jembatan yang berada di Desa
Babatan, Kecamatan Lintang Kanan, dan Desa Nanjungan, Kecamatan Pasemah Air
Keruh Kabupaten Empat Lawang, putus akibat diterjang banjir bandang, Sabtu,
25/01).
Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, Ansori, mengatakan, hujan deras
yang terjadi sejak Jumat, 24 Januari 2020 pukul 18.00 hingga, Sabtu (25/1) pukul 04.00 wib membuat drainase tidak mampu
menampung debit air yang datang sehingga air sungai meluap dan akibatnya dua
jembatan putus.
“Dalam kejadian banjir bandang ini tidak ada korban
jiwa. Hanya saja masyarakat banyak mengalami kerugian materiel yang
diperkirakan sampai puluhan juta,” kata Ansori, Sabtu, (25/1).
Saat ini, tambahnya, pihaknya sedang melakukan
pendataan terhadap masyarakat yang terkena dampak banjir bandang. Sembari,
terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan kaji cepat agar
persoalan banjir ini dapat segera diatasi.
“Petugas juga
sudah terjun ke lokasi lengkap dengan peralatan untuk memantau dan melakukan
evakuasi terhadap warga yg terdampak bencana banjir bandang tersebut,” tambahnya. (hmy)