 |
PAGARALAM, SP - Naas dialami Marta warga dusun Tebat Benawa Kelurahan Penjalang Kecamatan Dempo Selatan, akibat serangan seekor harimau Sumatera Senin (02/12) sekira pukul 09.10 WIB korban mengalami luka cakar pada paha.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban memang nginap di kebun tempat ia mencari nafkah rencanaya hari itu korban akan meracun rumput. Saat sedang asyik meracun tiba tiba berkelebat bayangan seekor harimau. Sontak korbanpun berlari dan hendak memanjat pohon. Namun naas harimau tersebut berhasil menyerang korban meski sudah terluka korban terus memanjat pohon sambil menahan perih, sementara sang raja rimba masih menunggu di bawah pohon.
"Ya Marta diserang harimau sebesar.sapi jelas Ican,teman korban. "Marta mau meracun tiba tiba diserang harimau."jelasnya. Lanjut Ican, pertama kali saya melihat harimau itu saya, Marta dan dua rekan lainnya mengejar, tetapi harimau itu berbalik arah kamipun berlari berpencar. Dan Marta naik ke pohon tetapi berhasil diterkam hingga mengalami luka cakar pada kaki.
Lalu harimau itu kami lempari dengan.batu dan pergi,kemudian kami menolong Marta dan membawanya ke rumah sakit umum daerah Besemah sambil menghubungi pihak keluarga, tutupnya.
Sementara Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) berkaitan dengan kejadian tersebut menurunkan satu tim ke lokasi kejadian. Jelas Veldi kepala BKSDA Sumsel untuk memastikan apakah harimau itu yang dari Pulau Panas tempo hari, Rimba Candi tempo hari atau bukan.
Sementara camat Dempo Selatan Sutrimah, menghimbau agar warga yang hendak beraktifitas di kebun untuk berhati hati. "Waspada dan Hari hati bila beraktifitas di kebun, bila perlu istirahat dulu," pungkasnya. (Repi)
