 |
BANYUASIN, SP - Peredaran senpi rakitan masih bebas di masyarakat. Ini terbukti puluhan senjata api laras panjang dan pendek hasil serahan ataupun target operasi berhasil diamankan Polres Banyuasin.
Hal tersebut diiketahui saat Kapolres Banyuasin AKBP Danny Sianipar, SIK didampingi Kabag Ops Kompol MP Nasution mengelar press rilis di Mapolres Banyuasin, Jumat (29/11).
Danny mengatakan sebanyak 37 pucuk senjata api rakitan terdiri 33 pucuk serahan masyarakat, 4 pucuk laras pendek target operasi dan non target operasi serta 26 butir peluru yang diterimanya.
“Ini kerja keras anggota di seluruh Polsek dan Polres hasil dari operasi senpi musi 2019,”ujar Kapolres Danny dalam keterangannya.
Dua pelaku merupakan target operasi jelas Kapolres Danny, yakni Sugio (29) warga Kelurahan Bukit Kecamatan Betung, yang diterbukti ditemukan Senpira laras panjang dan 9 butir amunusi di dalam pondok.
"Tersangka Sugio merupakan pembuat Senpi rakitan yang digerebek pada 14 November 2019 lalu,”ungkapnya.
Disaat itu juga, lanjut Danny, tersangka Supriyadi (37) warga Desa Sri Kembang, Kecamatan Betung yang digerebek ditemukan senpi laras pendek dan 5 butir amunusi dikediamannya.
“Kedua tersangka merupakan target operasi kita, keduanya dikenakan UU No.12 tahun 1951 dengan ancaman 15 tahun penjara,”tandasnya (Adm).
