Bertanding di Subic Bay, Subic, Filipina, Senin (2/12/2019), Jauhari menjuarai cabor duathlon yang mempertandingkan kombinasi lomba lari dan balap sepeda.
Jauhari Johan sukses menjadi yang tercepat di kelas duathlon putra, dengan mencatatkan total waktu keseluruhan 1:52:51.
Ia berhasil mengungguli atlet tuan rumah Filipina, Joey De Los Reyes pada posisi kedua dengan catatan waktu 1:53:04. Sedangkan atlet Thailand Srinate Nattawut harus puas pada posisi ketiga dengan total waktu 1:53:05.
Jo (sapaan akrabnya) mengatakan sangat puas dengan hasil yang di dapatkannya apalagi diakuinya hasil ini sudah sesuai targetnya yakni mendapatkan emas.
"Iya target sudah tercapai, kita sudah mendapatkan medali emas Allhamdulillah, semoga dengan Cabor Mix Relay nanti kita bisa menyumbangkan emas lagi untuk Indonesia,"ujarnya saat dihubungi, Senin (2/12/2019) siang.
Setelah ini Jo akan kembali turun di cabor Triathlon Mix Relay, disinggung mengenai pesaing di cabor Triathlon, Atlet yang pernah menyumbang emas pada ajang Herbalife Bali International Triathlon 2017 lalu ini mengaku tim tuan rumah yakni Filipina menjadi satu satunya rival terberat.
"Persaing terberat saat ini masih di huni tuan rumah (Filipina) semoga kita bisa faith karena pesaing kita yang di mix relay atlet yang memang khusus di bina di mix relay, sedangkan kita hanya memaksimalkan atlet atlet yang ada," ungkapnya
Sementara itu Nirmala Dewi selaku official kontingen Indonesia mengaku bersyukur Indonesia kembali meraih medali emas, apalagi salah satunya di dapatkan oleh atlet Sumsel.
“Ya, kita berharap emas Jo bisa menjadi motivasi atlet kita lainya yang berjuang di SEA Games Filipina,”ujar wanita yang sering di sapa cek wik ini
Kini, kontingen Merah Putih tercatat telah mengoleksi dua medali emas, empat perak, dan lima perunggu, hasii ini membuat Indonesia terhanan di peringkat keenam Klasemen sementara di SEA Games 2019 dengan total koleksi 11 medali. (Nis)