(foto/net) |
MUSI RAWAS, SP - Kecelakaan
maut hingga menelan korban jiwa pengemudi sepeda motor bernama Asmara (45)
warga Dusun IV Pakualam, Desa Muara Beliti Baru, Kecamatan Muara Beliti,
Kabupaten Musi Rawasn (Mura), Sumatera Selatan (Sumsel) yang terlindas truk
fuso terjadi, di Desa Pedang, Kecamatan Muara Beliti, Minggu (29/12) sekitar
pukul 17.00 WIB, lalu.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Sumsel Pers di
lapangan menyebutkan, korban saat itu tengah dibonceng putrinya dengan sepeda
motor saat terserempet sebuah minibus yang melaju dari arah Lubuklinggau,
sehingga membuat korban terpental dari sepeda motor, dan terlindas truk fuso
yang tiba dari arah berlawanan.
“Sepeda motor yang ditumpangi korban terserempet telebih
dahulu, sehingga membuat sepeda motor oleng, dan korban yang duduk di bagian
belakang langsung terpental ke jalanan. Saat itu pula sebuah truk fuso warna
hijau yang melintas dari arah berlawanan, tak bisa menghindari melindas tubuh
korban yang terpental tepat ke tengah jalan,” ungkap salah satu saksi mata
ditemui di lokasi kejadian.
Sementara itu, Kepala Dusun (Kadus) Dusun IV Pakualam, Desa
Muara Beliti Baru, Ahmad Fahrizal yang tampak hadir di lokasi kejadian
mengatakan, korban Asmara dan anaknya Kiki (19) mengendarai sepeda motor jenis Yamaha
Mio.
Izal sapaan karib Ahmad Fahrizal mengaku terkejut mendengar
peristiwa nahas yang menimpa warganya tersebut. “Saya dikabari salah seorang
keluarga korban melalui aplikasi pesan singkat whatsapp, kalau korban yang
masih warga saya mengalami kecelakaan maut. Setelah menerima informasi itu, saya
langsung bergegas ke lokasi ini,” ujar Izal.
Izal menambahkan, kemungkinan korban Asmara dan putrinya
tersebut hendak pulang dari tempat keluarga korban di Kota Lubuklinggau.
“Kabarnya memang ada keluarga di Lubuklinggau. Nah ini kemungkinan korban dari
sana (Lubuklinggau) mau balik ke rumahnya,” terangnya.
Lebih lanjut Izal berharap, petugas berwenang dapat segera
menuntaskan peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa salah seorang warganya
ini. “Selain itu, terhadap pengemudi minibus yang menyerempet korban, harap
segera menyerahkan diri untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Sebab ini
menyangkut hilangnya nyawa seseorang,” tegasnya.
Untuk diketahui minibus yang menyerempet korban, hingga berita
ini diturunkan belum juga diketahui jenis serta nopolnya, sehingga diharapkan
kepada pemilik mobil tersebut untuk menyerahkan diri ke aparat yang berwenang. (efran)