Ryan harus puas dengan posisi runner up setelah kalah cepat dengan wakil Sumatera Utara (medali emas). Sementara peraih perunggu dari Provinsi Riau.
Pelatih Atletik Sumsel, Abdul Kadir Sani meyebutkan jika ini menjadi awal yang baik. Keberhasilan Rian menyabet medali perak pastinya menambah semangat dan percaya diri atlet lain.
"Ini baru hari pertama cabor atletik di pertandingkan, dan alhamdulilah, kita bisa dapat perak di nomor jalan cepat, kita syukuri," kata Kadir Sani.
Dengan prestasi tersebut, sambung Kadir anak asuhnya tersebut otomatis lolos di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020.
“Satu tiket sudah kita dapatkan, kita masih optimis bisa dapat di nomor lainnya,” ungkapnya.
Dikatakan Kadir bahwa pada perhelatan tersebut Sumsel masih berpeluang meraih medali di nomor lainnya. Diantaranya beberapa atlet andalannya yakni Rio Maholtra di nomor lari gawang dan Sri Maya.
keduanya menjadi bidikan untuk bisa menyusul Ryan mendapatkan tiket di PON Papua mendatang.
“Insya Allah ada medali lainnya di nomor atletik lain,” ujarnya.
Saat ini terhitung Susmel telah meraih 2 medali, Medali perak didaptkan oleh Rian Saputra di cabor atletik, satu lagi medali emas didapat dari cabor panjat tebing Lead perorangan putra atas nama Alimin Nurdin dan. (Nis)