Notification

×

Tag Terpopuler


Meski Ditahan, Siswa Harus Tetap Mendapatkan Pendidikan

Tuesday, October 01, 2019 | Tuesday, October 01, 2019 WIB Last Updated 2019-10-01T08:06:21Z
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel drs. Wiodo, M.Pd (foto/raf)
PALEMBANG, SP - Terkait sekitar 20 siswa SMK/SMK Negeri dan Swasta di Kota Palembang diduga akan melakukan aksi demonstrasi kini kembali diamankan pihak yang berwajib  didekat kolam retensi simpang Polda. Dari 20 Polisi berhasil mengamankan tujuh orang siswa.

Mereka akan ikut bergabung dengan Aliansi Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang sebagai bentuk aksi solidaritas didepan Mapolda Sumsel, Senin (30/9) kemarin.Menuntut pihak kepolisian mengusut tuntas kematian Randi dan Yusuf dua mahasiswa Universitas Halu Oleo Kendari, Sulawesi Tenggara dalam aksi demonstrasi menolak Revisi KUHP beberapa beberapa hari lalu.

Dari ketujuh siswa yang berhasil diamankan polisi tersebut,  pihak kepolisian sudah menyita barang-barang bukti berupa batu, kayu dan bambu yang diduga bakal digunakan untuk membuat rusuh. Setelah diamankan mereka menjalani tes urine. Dari hasil tes urine yang dilakukan polisi tujuh dari siswa yang diamankan positif pernah menggunakan narkoba.Siswa yang kedapatan pengguna Narkoba ini bisa dikembalikan dan menjalani proses rehabilitasi.

Terkait hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan (Disdik Sumsel) Widodo,M.Pd berkomentar,Pihak Disdik Sumsel telah memastikan Kepala Sekolah kondisi sekolah terkendali pagi - pagi mengabsen siswanya jumlahnya cukup mengisi jam pelajaran terpenuhi sehingga tidak ada celah untuk anak- anak keluar dari sekolah karena jam pelajarannya kosong dan berkoordinasi sama orang tuanya.
"Kami berharap dari ke tujuh siswa yang menggunakan narkoba ini mereka terus bisa bersekolah karena menyangkut masa depan mereka,apakah nanti mereka belajarnya melalui sistim jarak jauh dan mengikuti sekolah filial.Proses ini biarlah pihaknya yang berwajib memutuskannya,’ujarnya.

Widodo menegaskan, anak-anak tersebut harus tetap bersekolah, ini merupakan hak mereka untuk mendapatkan pendidikan, meski mereka ditahan nanti ada sekolah filial, “Ini menyangkut masa depan anak itu nantinya,”tegas Widodo.(raf)
×
Berita Terbaru Update