![]() |
Kepala Bappeda Litbang Kota Palembang Harrey Hadi (foto/net) |
PALEMBANG, SP - Catatan kinerja Pemerintah Kota Palembang dinilai Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) di posisi B (Baik). Berharap lebih baik lagi kedepannya, pemkot menegaskan seluruh pegawai harus inovatif.
Kepala Bappeda Litbang Kota Palembang Harrey Hadi mengatakan, semua program kerja setiap Organisaai Perangkat Daerah (OPD) harus sesuai dengan visi misi Palembang Emas Darussalam yang juga ada dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
"Sehingga dituntut agar kinerja setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) lebih baik dan diharapkan lebih inovatif. Program OPD harus kreatif dan jangan biasa-biasa saja," ujarnya.
Seperti program-program besar pemkot yakni restorasi Sungai Sekanak - Lambidaro, penataan pulau kemarau sebagai salah satu untuk mendukung pariwisata, masalah jalan, jembatan, pembangunan incenerator dan lain sebagainya.
Sebelumnya, Sekretaris daerah Pemerintah kota (Pemkot) Palembang, Ratu Dewa mengatakan, terkait catatan kinerja pemkot Palembang selama satu tahun di bawah pemerintahan Harno - Fitri Masih di posisi nilai B dan selanjutnya diharapkan lebih baik lagi.
Nilai tersebut didapatkan dari Kemenpan RB pada September lalu. "Jadi posisi kita B (Baik), kedepan kinerja harus terukur sampai dengan ke eselon 4. Tentunya selaku Sekda akan menjadi garda terdepan untuk mewujudkan ini semua," terangnya.
Dalam mewujudkan hal tersebut, dirinya akan buat tim kecil dari seluruh OPD untuk pemetaannya. Baik dari penilaian perencanaan, pengukuran, pelaporan maupun evaluasi kinerja. "Kita akan kejar nilai sampai ke posisi A dan yang jelas kita butuh komitmen semua pejabat," tegasnya.
Sebab, lanjutnya, kendala yang masih dihadapi Pemkot Palembang mencapai grade A, soal inovasi baru dan kesesuaian antara visi, misi RPJMD, Rencana Strategi (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) setiap OPD. "Ini yang masih banyak belum paham," jelasnya. (Ara)