Kadisdik Kota Palembang H. Ahmad Zulinto, S.Pd.MM Foto Bersama Dengan Calon Siswa Sekolah Filial Anjal (foto/raf) |
PALEMBANG, SP - Walaupun pendidikan merupakan kebutuhan dasar akan ilmu pengetahuan namun tak bisa dipungkiri bahwa untuk membekali siswa selain pendidikan formal para peserta didik perlu juga dibekali dengan pendidikan system vokasi agar supaya mereka yang telah mengantongi ijazah dapat mampu bekerja dan siap berprofesi.
Seperti yang diberikan pada Sistem pendidikan filial anak jalanan dan anak putus sekolah yang digagas Dinas Pendidikan Kota Palembang yang di lounching oleh Walikota Palembang di halaman gedung sanggar Kegiatan Belajar (SKB)Jl. Srijaya No.896, Srijaya, Kec. Alang-Alang Lebar, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30151akan mengedepankan sistem vokasi.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang H. Ahmad Zulinto, S.Pd.MM mengatakan, dengan diberikannya Sistem vokasi, nantinya para siswa di sekolah Filial Anjal ini apabila kelak mereka lulus diharapkan memiliki keterampilan sesuai dengan yang akan diikuti pada saat mereka sekolah nantinya.
"Konsep pelaksanaan kegiatan sekolah filial yang kita lounching ini bukan hanya pembelajaran formal, tapi juga sertifikat keterampilan vokasi,"ujar Zulinto..
Ikatakannya, dalam pendidikan vokasi penguasaan aspek keilmuan dan teori-teori tidak begitu utama, justru yang sangat penting adalah /siswa memiliki ketrampilan khusus dalam bidang program yang mereka ikuti.
“Pendidikan vokasi menekankan pembelajaran terstruktur dengan keahlian, dalam kurikulumnya mencakup muatan pembelajaran keilmuan, keterampilan dan praktik kerja lapangan,”katanya
Menurutnya, bidang vokasi yang akan dijalankan di sekolah, pihak Dinas Pendidikan Kota Palembang akan bekerjasama dengan BLK dan Dinas Tenaga Kerja.
"Selain itu kita juga sudah punya vokasi Komputer, menjahit dan lainnya yang sudah jalan di SKB. Dan ini kita tinggal menambah saja,"jelasnya.
Zulinto menjelaskan bahwa saat ini sekolah filial yang dilounching ini sementara hanya dibagi tingkatan yakni jenjang SD, SMP dan SMA.
"Ternyata luar biasa yang mendaftar, sampai di lounching pun sudah ratusan yang mau ikut sekolah filial artinya masih banyak yang membutuhkan pendidikan bagi anak putus sekolah dan anak jalanan,"urainya.
Dikatakannya bahwa saat ini telah terdaftar sebanyak 100 untuk jenjang SMA, 70 untuk jenjang SMP dan 40 jenjang SD. "Tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah banyak,"ujarnya.
“Semoga dengan adanya Sekolah Filial untuk anak jalanan ini dapat mengentaskan kemiskinan untuk masyarakat kota Palembang,”harapnya. (Raf)