![]() |
PALEMBANG, SP - Perhelatan Porprov pada 16-26 November nanti menaruh perhatian lebih bagi KONI Kabupaten Muba, mengingat saat mengikuti Porprov nanti, tidak satu pun atlet Bumi Serasan Sekate yang tinggal di hotel.
Hal tersebut karena kamar hotel di Kota Nanas (Julukan Prabumulih) itu sangat minim. Alhasil sebagian besar atlet Muba harus menginap di homestay.
Oleh sebab itu dalam Rapat Anggota KONI Sumsel di Hotel Swarna Dwipa, Kamis (12/9) siang, ketua umum KONI Muba Agus Raflen meminta agar kemanan atlet menjadi prioritas utama.
"Kami sebenarnya dapat hotel tapi hanya 20 kamar. Sedangkan personil kami total lebih kurang 750 orang," kata Raflen ,sapaan akrab Agus Raflen.
"Jangan sampai nanti terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Misal sendal atlet hilang dan sebagainya. Makanya kita ingin tuan rumah benar-benar serius menjamin keamanan atlet," sambung dia.
Dengan minimnya hotel Pemkot Prabumulih mengatur meratakan pembagian hotel. Satu kontingen hanya mendapatkan jatah 20 kamar saja.
"Kita hari ini juga begitu keluar dari Rapat Anggota KONI Sumsel langsung cek lokasi ke Prabumulih. Kita akan pastikan tempat tinggal atlet nanti benar-benar nyaman di sana," pungkas pengusaha asal Sekayu ini.
Sementara itu Sekreratis Umum KONI Muba Hambali Mansur menambahkan target Muba pada Porprov Prabumulih adalah juara umum.
"Pada Porprov Palembang kita finis posisi runner up hanya selisih delapan medali emas dengan Palembang. Kita optimis pada Porprov tahun ini bisa juara umum," tambah pensiunan PNS ini.
Andalan kontingen Muba menurut Hambali dari beberapa cabor. Diantaranya, pencak silat, panjat tebing, renang, atletik, catur, dan kareta. "Sepak bola target kita juga medali emas," tukas dia. (Nis)