PALEMBANG, SP - Dua pekan sudah Nerius Alom harus diparkir tak membela Sriwijaya FC karena mengalami cidera lutut di bagian kanannya.
Tidak adanya Nerius Alom di lini pertahanan Sriwijaya FC memang diakui Kas Hartadi cukup membuat timnya kerepotan, hal tersebut jelas nampak apalagi saat menghadapi Persita Tanggerang lalu.
Namun hal tersebut tak lantas membuat Sriwijaya FC harus bergantung pada pemain asal Papua ini, sebagai orang yang bertangung jawab pada timnya Kas mencoba opsi pemain pengganti yang cukup bisa di andalkan.
Terbukti saat menjamu PSPS Riau, Laskar Wong Kito mampu membongkar pertahanan anak asuhan Raja isa tersebut dengan skor tipis 1-0 meski tanpa adanya Nerius Alom.
"Pasti kita sudah fikirkan opsi yang tepat, karena kalau Alom main permainan akan terasa berbeda tapi saya percaya pada pemain yang ada harus bisa memainkan strategi, buktinya pertandingan melawan PSPS Riau, kita berjalan dengan baik,"ujar Pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi, Selasa (17/9/2019).
Meskipun begitu, arsitek asal Solo ini tetap berharap agar eks pemain Semen Padang ini segera bergabung di pertandingan selanjutnya, mengingat untuk memenuhi target sapu bersih di lima pertandingan terakhir, Sriwijaya FC menbutuhkan tenaga Nerius Alom di sektor pertahanan.
"Mudah mudahan mengadapi Persibat Batang Alom bisa kembali tampil membela Sriwijaya FC," lanjutnya.
Sementara itu Nerius sendiri tengah melakukan pemulihan, ia diketahui mengalami cidera saat melakukan ujicoba lapangan jelang lawan Persita Tangerang 11 September lalu. Namun ketika ditanya kembali ke lapangan dirinya belum bisa memastikan hal tersebut.
"Belum tahu kapan, sekarang sudah mulai membaik, masih sakit dikit dibagian lutut. Sejauh ini saya belum berani karena masih bengkak, tadi juga sudah lakukan MRI (Magnetic Resonance Imaging), kemungkin bisa di lihat hasilnya 4 sampai 5 hari," ucapnya.
Alom mengungkapkan memiliki kebiasaan tersendiri dalam melakukan therapy untuk memulihkan cidera, salah satunya yakni berenang di pantai tempat kelahirannya yakni Papua. namun hal tersebut dirasa cukup sulit mengingat Kas Hartadi tak mengizinkan dirinya untuk pulang.
"Sebenarnya ada sih Alternatif yang lain, terapinya ya berenang aja di pantai karena menurut saya itu lebih bagus, tapi yah itu saya nggak di Izinin pulang sama Coach,"tukasnya. (Nis)