Notification

×

Tag Terpopuler

BKK, Hapus Imej SMK Penyumbang Pengangguran Terbesar

Sunday, September 01, 2019 | Sunday, September 01, 2019 WIB Last Updated 2019-09-01T06:10:35Z


PALEMBANG, SP - Sekolah  Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Palembang, Sabtu (31/8/2019) melaksanakan Workshop Pengembangan Layanan Bursa Kerja Khusus (BKK) Online di ruangan Gedung Serbaguna SMK Negeri 1 Palembang yang beralamat di Jl. Letnan Jaimas No.100  Palembang.

Kepala SMK Negeri 1 Palembang Drs. Hj. Hijrah Baiti mengatakan, untuk meningkatkan lulusan di SMK Negeri 1 Palembang, pihaknya telah melakukan beberapa program dan salah satu program tersebut adalah Bursa Kerja Khusus (BKK) online

Workshop Pengembangan Layanan Bursa Kerja (BKK) Online ini karena peserta akan diberikan berbagai pengetahuan tentang BKK secara online untuk membantu para lulusan SMK ke depannya., dengan mensosialisasikan dan mengkomunikasikan program pengembangan BKK, meningkatkan kapasitas layanan pengelola BKK di SMK serta meningkatkan keterserapan lulusan dengan menjalin kerjasama dengan industri,” katanya. 

Dia mengatakan, Dengan adanya BKK Online di SMK dapat sebagai wadah untuk menyalurkan lulusan ke dunia usaha/industri serta dapat memberikan informasi secara akurat tentang keterserapan lulusan SMK di dunia kerja,” ungkap Hijrah.

Menurut Hijrah, terserapnya lulusan di dunia kerja melalui BKK tersebut ditargetkan paling tidak delapan puluh persen bisa lewat online dan dua puluh persennya lagi anak-anak yang lulus tersebut bisa lewat Dunia Usaha dan Industri (Dudi) pada saat ada penerimaan di Dudi tersebut.

“Mengingat bursa kerja sekolah ini memiliki suatu program dengan memiliki data lulusan, maka  pada waktu ada penerimaan daripada DUDI ini pihak sekolah bisa menghubungi langsung para lulusan dengan menginformasikan persyaratan-persyaratan yang dibutuhkan oleh DUDI tersebut,”jelasnya.

Untuk terserapnya tenaga kerja bagi lulusan SMK,  sekolah mempunyai peran yang besar untuk mempersiapkan peserta didiknya dalam hal pembentukan karakter dan penguasaan kompetensi, sehingga lulusannya dapat cepat terserap di dunia kerja. Selain itu, SMK harus bekerja sama (Link and Match) dengan dunia usaha/industri untuk sinkronisasi kurikulum yang ada di SMK

Hijrah menyebutkan sejauh ini sekolah yang dipimpinnya sudah menjalin  kerjasama dengan DUDI waktu siswa Praktik kerja industry (Prakrin) ada sebanyak 78 perusahaan, mereka ada yang langsung merekrut sendiri disekolah kita, dan ada yang langsung melalui online tadi serta ada juga  siswa langsung datang di tersebuth,”tutur Hijrah.
.
Hijrah  berharap dengan adanya kegiatan Workshop Pengembangan Layanan BKK ini dapat mendorong setiap SMK yang ada di kota Palembang,  agar memiliki BKK yang aktif. Dengan aktifnya BKK di setiap SMK akan dapat menghapus statemen dan juga imej bahwa SMK merupakan penyumbang pengangguran terbesar,”harapnya.(Raf)

×
Berita Terbaru Update