 |
PALEMBANG, SP - Masyarakat Kecamatan Seberang Ulu I sempat dihebohkan ditemukannya mayat penjaga malam Indra (35) di Lorong Terusan tak jauh dari rumahnya Jalan KH Wahid Hasyim, Lorong Terusan I, Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I Palembang dengan luka tusuk pada malam hari.
Saat ditemui ayah korban Hasan di kamar mayat RSUD Palembang BARI Minggu (25/8) mengaku baru mendapatkan kabar hari ini meskipun kejadiannya pada malam hari.
"Kami dapat kabar Indra sudah di rumah sakit karena berkelahi, waktu sampai ternyata sudah meninggal,” ujar Hasan, ayah korban saat berada di RSUD Palembang BARI, Minggu (25/8).
Dirinya mengaku tak mengetahui jika selama ini anaknya punya masalah dengan orang lain. Hanya saja ia membenarkan jika putra sulungnya tersebut bekerja sebagai penjaga malam.
“Kami juga belum tahu ributnya karena apa dan dengan siapa,” ucapnya.
Sementara itu Kapolsek SU I Palembang Kompol Mayestika Hidayat melalui Kanit Reskrim Iptu Irwan Sidiq membenarkan kejadian tersebut dan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
“Menurut keterangan saksi, korban dan terduga pelaku janjian bertemu dan terjadi keributan, namun saat ini motifnya masih didalami serta anggota sedang mengejar pelaku,” katanya.
Korban yang sehari-hari diketahui bekerja sebagai penjaga malam ini mengalami luka tusuk pada bagian rusuk kiri dan perut bawah diduga ditikam oleh pelaku yang merupakan tetangganya sendiri.
Berdasarkan data diperoleh, sebelum terlibat keributan di depan warung tak jauh dari rumahnya, korban diketahui sempat mendatangi rumah terduga pelaku.
Korban dikabarkan melakukan pengrusakan di rumah terduga pelaku, hingga akhirnya mereka terlibat keributan dan korban ditemukan terkapar bersimbah darah.
Oleh warga sekitar korban yang sudah tak berdaya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palembang BARI, namun korban meninggal karena diduga kehabisan darah. (mlm)
