Kegiatan kewirausahaan siswa SMK |
PALEMBANG, SP - Perubahan dunia kerja yang
dipengaruhi Revolusi Industri 4.0 menjadi tantangan sekaligus peluang lulusan
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Pesatnya
perubahan menuntut pelajar dituntun untuk jeli menghadapi peluang. “siswa SMK harus memiliki kompetensi
sesuai kebutuhan pasar kerja, baik untuk memenuhi kebutuhan daerah, tingkat
nasional maupun internasional. Hal tersebut diungkap Kabid
SMK (Plh) Dinas Pendidikan Sumsel Hj Mondyaboni, SE. S.Kom disela-sela
mengunjungi SMK Negeri 5 Palembang, Jum'at (16/8).
"Harapan kita lulusan SMK 80
persen memilih wirausaha. Jadi sasaran nya bukan hanya kerja tapi juga siap
jadi wirausaha yang dapat menciptakan lapangan kerja,"terangnya.
Ia menambahkan bahwa komitmen
Dinas Pendidikan Sumsel menurutnya bukan hanya wacana saja. Pasalnya, berbagai
upaya terus ditempuh guna menciptakan lulusan yang tak hanya cerdas, berkarakter tapi
juga profesional di era revolusI Industri 4.0.
"Seperti halnya sekolah pariwisata di Kota Palembang sekarang sudah MoU
dengan beberapa hotel di Kota Palembang,"ujar Mondy.
Bahkam komitmen sekolah pariwisata
yang berbasis SMK telah dibentuk program One School One GM. Artinya satu
sekolah SMK pariwisata satu GM hotel Palembang.
"Begitu juga SMK yang konsen
dijurusan lain. Selain kita dorong untuk masuk DUDI juga kita dorong untuk siap
jadi wirausaha,"ujarnya.
Menurut Mondy, Pengembangan
minat kewirausahaan pada siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dipandang
strategis untuk menyiapkan generasi mendatang yang produktif dan berkarakter. “Selain bekerja di industri atau melanjutkan
studi di jenjang pendidikan tinggi, lulusan SMK juga didorong menjadi wirausaha
kreatif.”tutupmya.(raf)