Peserta KSM sedang berkompetisi untuk rebut tiket ke Menado |
PALEMBANG, SP - Kompetisi Sains Madrasah (KSM)
tingkat provinsi Sumatera Selatan telah dimulai. Acara dibuka secara resmi oleh
Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan, Drs. H. Muhammad Al
Fajri Zabidi, MM, M.Pd.I di Asrama Haji Palembang, Rabu (14/8) kemarin.
Sebanyak 447 siswa-siswi
madrasah se Sumatera Selatan berkompetisi di ajang Kompetisi Sains Madrasah
(KSM) tingkat provinsi, Kamis (15/08). Dari 447 siswa yang berkompetisi
tersebut akan dipilih 11 peserta dari hasil juara pertama tiap cabang mata
pelajaran yang diujikan ditambah 16 besar berdasarkan peringkat secara nasional
untuk berangkat mengikuti event serupa tingkat nasonal yang akan diseleggarakan
di kota Manado Sulawesi Utara 16-21 September 2019.
Hari ini, Kamis Kompetisi
Saihns Madrasah dimulai di tiga lokasi, yakni MAN 3 Palembang, MAN 2 Palembang
dan MTsN 2 Palembang. Dengan bidang lomba Matematika terinstegrasi, sains ipa
terintegrasi untuk tingkat MI. IPA, IPS, dan Matematika terintegrasi untuk MTs.
Biologi, Ekonomi, Fisika, Geografi, Kimia, Matematika terintegrasi untuk
tingkat MA.
Kakanwil Kemenag Sumsel
melalui Kasubbag Informasi dan Humas H. Saefudin, S.Ag, M.Si mengatakan
Dikatakannya, KSM tingkat provinsi ini berasal dari 17 kabupaten/kota yang ada
di Sumatera Selatan, pelaksanaan KSM
dibuat berjenjang sesuai tingkat satuan pendidikan yaitu Ibtidaiyah, Tsanawiyah
dan Aliyah. Dengan menggunakan 3 lokasi yang berbeda dan pelaksanaan berlangsung
2 sesi ujian. “Pesertanya adalah siswa siswi madrasah yang telah melewati
seleksi KSM ditingkat kabupaten/kota di Sumsel, Kamis (15/8/2019)
Dikatakannya, Kegiatan ini
berlangsung serentak se Indonesia dengan menggunakan sistem ujian berbasis
komputer atau dikenal dengan istilah CBT. Secara Nasional Pelaksanaan
berlangsung 2 sesi dan untuk di Sumsel menggunakan 3 madrasah yaitu MAN 2, MAN
3 dan MTsN 2 Palembang. Sesi pertama berlangsung pukul 08.00-09.30 WIB.
Selanjutnya sesi kedua berlangsung pukul 10.00-12.00 WIB. “Kompetisi yang sudah
memasuki tahun ke-sembilan ini, mengusung tema Integrasi Sains dan Islam Menuju
Madrasah Hebat Bermartabat, diikuti dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI),
Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA), “jelasnya.
Menurutnya, kemajuan teknologi
menuntut para pemangku amanat Pendidikan untuk melahirkan peserta didik yang
mampu bersaing. Ia mengajak, kompetisi ini dapat melahirkan para siswa madrasah
berprestasi, berkarakter, kreatif dan berdaya saing.“Kompetisi ini menjadi
ajang untuk menumbuhkan budaya belajar, meningkatkan kualitas siswa yang
berkarakter islami. Sebagai pemangku amanah negara, mari kita lahirkan output
yang dapat memberikan nilai bagi kita, agama dan negara,”ujarnya
“ Tahun lalu kita berhasil
meraih 5 medali yaitu 1 emas, 1 perak dan 3 perunggu plus juara 3 madrasah
expo. Untuk tahun ini berdasarkan persiapan yang telah kita laksanakan,
tentunya kita menargetkan 11 Medali dari tiap cabang mata pelajaran,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu guru
pendamping dari MTs Negeri 1 Palembang mengatakan, untuk KSM ini MTs Negeri I
Palembang mengirimkan tiga siswa terbaik madrasah ini, yakni Akhmad Alief Aflah
Hibatullah cabang Matematika, Annisa Nadhira Sonda cabang IPS dan Rezky Amelia
cabang IPA.
Dikatakanya,
sebelum kompetisi ini dilaksanakan pihak madrasah telah memberikan bimbingan
dan latihan secara khusus. Sehingga diharapkan mampu bersaing di tingkat
provinsi ini. “Usaha sudah maksimal dan saat ini tinggal usaha dari siswanya
semoga mereka khususnya dari MTsN 1 Palembang berhasil pada seleksi tingkat
provinsi,” harapnya. (Raf)